Toyota hadir pertama kali di Indonesia pada era 1970-an. Pada masa itu, pembangunan gencar dilakukan di seluruh negeri.

Toyota berperan dalam mendukung pembangunan dengan menjadi bagian dalam sistem transportasi yang dipercaya masyarakat.

Pada masa itu banyak produk-produk Toyota yang digunakan dalam proses pembangunan insfrastruktur dan kegiatan ekonomi lainnya.

Pada sisi lain, kehadiran Toyota juga memberikan stimulus dalam pemasukan bagi kas negara melalui pajak kendaraan. Ada simbiosis mutualisme dalam kehadiran Toyota di Indonesia.

Bahkan dalam perkembangannya, Toyota menemukan nama bagi produknya dengan menggunakan nama Kijang.

Toyota Kijang menjadi salah satu kunci kesuksesan Toyota di Indonesia. Toyota Kijang yang sejatinya merupakan kendaraan pick up, kemudian berkembang menjadi kendaraan penumpang.

Karakter masyarakat Indonesia yang guyub berhasil dijadikan modal bagi Toyota untuk memproduksi kendaraan berkapasitas 7 orang. Toyota pun sukses besar dengan model Kijang.

Mengikuti perkembangan zaman, Toyota Kijang berubah menjadi Toyota Innova yang memiliki karakter kendaraan 7 seater modern guna menunjang mobilitas masyarakat masa kini.

Varian lain juga turut berkontribusi dalam perjalanan Toyota di Indonesia. Toyota Avanza menjadi mobil sejuta umat yang membuat nama Toyota melambung sebagai produsen mobil terlaris di Indonesia.

Toyota Indonesia terus berkembang hingga mampu menambah perannya dengan melokalisasi proses produksi dan terus meningkatkan kandungan lokal dengan mengembangkan rantai pasok di dalam negeri termasuk lokal material dari industri hulu.

Dengan dukungan 5 pabrik manufaktur mobil dan mesin, kini Toyota Indonesia berhasil dipercaya menjadi salah satu basis produksi (hub) di pasar Asia-Pasifik.

Toyota Indonesia akhirnya dapat mengekspor produk buatan dalam negeri ke lebih dari 80 negara di Asia, Afrika, Amerika Latin, Karibia, dan Timur Tengah.

“Toyota Indonesia dapat berkembang menjadi salah satu pusat produksi dan ekspor di Asia-Pasifik ke pasar global," ujar President Director PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Warih Andang Tjahjono.

Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM), Susumu Matsuda, mengatakan, merupakan sebuah kehormatan bagi Toyota untuk dapat menjadi bagian dari mobilitas masyarakat Indonesia selama 50 tahun.

"Terima kasih kami ucapkan atas kepercayaan yang telah diberikan sehingga kami dapat berkembang dari perusahaan mobil menjadi sebuah perusahaan mobilitas."

"Kami tidak hanya menghadirkan ever-better cars, namun juga memberikan layanan Total Mobility Solution."

"Tentunya sesuai dengan tren dan kebutuhan masyarakat yang terus berkembang sehingga kami dapat senantiasa menjadi bagian dari solusi mobilitas di Indonesia, dari saat ini hingga nanti,” kata Susumu Matsuda.