Semua pabrikan besar sudah memiliki mobil listrik atau setidaknya plug-in hybrid dan mild-hybrid.
Termasuk Renault yang bahkan pernah pula diuji konsumsi bahan bakarnya oleh rekan kami di Motor1.com Italia.
Mereka pernah menguji Renault Captur E-Tech dan yang kini ditampilkan di artikel adalah Renault Megane Sporter E-Tech.
Tetap memakai rute baku yaitu Kota Roma menuju Forli dengan jarak 360. Catatan, baik Renault Captur E-Tech dan Renault Megane Sporter E-Tech adalah mobil plug-in hybrid.
Setelah finis, Renault Megane Sporter E-Tech menghasilkan angka yang baik, yaitu 4,75 liter untuk 100 kilometer (km) atau 21,05 km per liter (1:21,05).
Ini terbilang hemat dan sangat memuaskan. Apalagi, baterai dan motor listrik mampu berjalan hingga 43 km dalam kondisi penuh.
Galeri: Renault Megane Sporter E-TECH
Peringkatnya Papan Tengah
Jika secara angka nilainya bagus, maka tidak demikian saat pencapaian Renault Megane Sporter E-Tech disandarkan pada kategori plug-in hybrid.
Dibandingkan dengan beberapa sedan plug-in hybrid, Renault Megane Sporter E-Tech ini diposisikan sedikit di bawah papan tengah.
Renault Megane Sporter E-Tech ini sebenarnya berada di belakang Skoda Superb Wagon iV dan Renault Captur E-Tech.
Padahal, Renault Captur E-Tech juga memakai mesin yang sama dengan Megane tapi catatan konsumsinya berbeda.
Lalu, baik Skoda Superb Wagon iV dan Renault Captur E-Tech mencetak angka 4,2 liter untuk 100 km atau 23,8 km per liter (1:23,8).
Sedangkan yang paling irit adalah Ford Kuga 2.5 Plug-in Hybrid 2WD dengan konsumsi 3,8 liter untuk 100 km atau 26,3 km per liter (1:26,3).
Sedangkan yang lebih boros daripada Renault Megane Sporter E-Tech, dapat kami bisa sebutkan ada tiga mobil plug-in hybrid.
Mereka adalah Mercedes-Benz GLA 250 dan Mercedes-Benz EQ POWER dengan 5,1 liter untuk 100 km atau 19,6 km per liter (1:19,6).
Lalu, ada Jeep Renegade 4xe Trailhawk dengan 5,2 liter untuk 100 km atau 19,2 km per liter (1:19,2).
Sedangkan yang paling boros Mini Cooper SE ALL4 Countryman yang konsumsinya 5,25 liter untuk 100 km atau 19 km per liter (1:19).
Sedangkan untuk pengisian daya di rumah, durasi dari kosong hingga penuh butuh empat jam. Sedangkan kapasitas tangki bensinnya 39 liter.
Performa Baterai di Berbagai Kondisi
Perkotaan: 23,5 kWh/100 km atau 4,2 km/kWh
Kombinasi: 20,0 kWh/100 km atau 5,0 km/kWh
Eco driving: 18,9 kWh/100 km atau 5,2 km/kWh
Performa: 52,2 kWh/100 km atau 1.5 km/kWh
Konsumsi Bahan Bakar di Berbagai Kondisi
Perkotaan: 6,4 liter/100 km (1 liter:15,6 km)
Kombinasi: 5,7 liter/100 km (1 liter:17,5 km)
Jalan tol: 6,7 liter/100 km (1 liter:14,9 km)
Eco Driving: 4,6 liter/100 km (1 liter:21,7 km)
Performa: 19 liter/100 km (1 liter:5,2 km)
Baca juga:
