Setelah mengenal tentang fungsi dari Electronic Control Unit (UCU), kali ini kami akan membahas terkait dari jenis-jenis ECU. Seperti dijelaskan sebelumnya, mobil berteknologi injeksi sangat merasakan manfaat dari fungsi ECU.
ECU sendiri merupakan teknologi yang tidak terhitung baru. Fungsi ECU di dalam sistem kerja mobil pun beragam. Namun fungsi paling utama dari komponen ini adalah menjadi sistem sirkuit elektronik utama dalam mobil untuk mengontrol satu atau lebih bagian lainnya.
Untuk mengenal lebih jauh terkait fungsi ECU bisa klik di SINI.
Adapun terkait jenis ECU, Anda bisa melihat penjelasannya di bawah ini. Artikel ini kami lansir dari Auto2000.
1. TCM
TCM atau Transmission Control Module adalah modul yang hanya terdapat pada mobil transmisi otomatis dan berfungsi sebagai pengatur perpindahan serta momen transmisi sesuai RPM mesin, sekaligus kondisi berkendara.
2. ECM
ECM atau Engine Control Module adalah mobil yang khusus mengatur kinerja mesin. Dimulai dari proses starting, busi bekerja, hingga proses pendinginan.
3. BCM
BCM atau Body Control Module adalah model yang khusus mengatur kinerja kelistrikan komponen mobil. Terdiri dari lampu, klakson, wiper, dan sistem hiburan di kabin mobil.
4. PCM
PCM atau Powertrain Control Module adalah modul yang khusus mengatur kinerja powertrain. Modul ini akan memastikan aliran tenaga dari mesin hingga ke roda berjalan efisien. Modul ini biasanya terdapat pada jenis mobil penggerak empat roda.
5. ABS Control Module
Sesuai namanya, modul ini digunakan pada mobil dengan sistem rem teknologi ABS. Fungsinya mengatur pengereman agar tidak mengunci ban atau slip ketika berada di jalanan licin.
Selain itu juga berperan dalam sistem keselamatan, seperti ESC (Electronic Stability System) dan HSA (Hill-Start Assist).
6. HVAC Control Module
Modul ini memberikan pengendalian sirkulasi kabin secara otomatis sesuai dengan kondisi cuaca di luar dan dalam kabin.
7. Airbag Control Module
Airbag adalah modul keselamatan yang bertugas untuk mengembangkan kantung udara jika terjadi benturan keras pada mobil.
Sumber: Auto2000