Semua syarat terpenuhi maka dibuatlah lomba ini. Utamanya, balapan ini terlihat diselenggarakan di sirkuit, tempat yang memang untuk adu cepat.
Dua Ferrari bersanding dan memperlihatkan kemampuan terbaiknya. Inilah Ferrari FXX K Evo versus Ferrari LaFerrari.
Video dibuat oleh akun YouTube, VirtuaSportsCar. Diunggah pada Februari 2020 dan sudah ditonton 3,1 juta kali.
Menunjukkan rekaman ini memang begitu menarik dengan adegan yang tak tiap hari terjadi di sekitar kita.
Pada menit awal, tak ada yang salah dengan lomba ini. Ferrari LaFerrari langsung mengambil posisi di depan Ferrari FXX K Evo warna putih.
Namun, tenaga Ferrari FXX K Evo juga kuat dan terus menguntit di belakang Ferrari LaFerrari sambil menanti momen yang tepat untuk menyalip.
Tibalah momennya dan sudah pasti di trek lurus. Unggul tipis, kedua supercar sudah harus berjumpa dengan tikungan.
Baca juga:
Posisi Ferrari FXX K Evo lebih bagus berada di dalam saat menikung ke kanan. Sedangkan Ferrari LaFerrari agak melebar.
Lepas tikungan, Ferrari LaFerrari mencoba merebut racing line Ferrari FXX K Evo tapi masih kurang cepat.
Alhasil, bodi Ferrari LaFerrari menyenggol Ferrari FXX K Evo. Dikarenakan kondisinya sedang dalam kecepatan ekstratinggi, dampaknya pun berbeda.
Kontan, Ferrari LaFerrari terpental menghantam pagar pembatas. Saking kerasnya, Ferrari LaFerrari hinggs berputar di udara bak gasing.
Gravitasi menariknya lagi ke bumi tapi putaran masih berlanjut beberapa kali dalam tempo yang lumayan cepat.
Daya dorong habis dan berhentilah putaran yang pasti memusingkan pengendara Ferrari LaFerrari tersebut.
Tatkala Ferrari LaFerrari sibuk berputar, Ferrari FXX K Evo juga mengalami insiden. Rupanya senggolan Ferrari LaFerrari juga berdampak hebat.
Ferrari FXX K Evo hilang kendali lalu menabrak pagar pembatas sirkuit. Bukan sekali tapi tiga kali. Adegannya mirip permainan bombom car di Dunia Fantasi.
Ferrari FXX K Evo pun terhenti saat daya dorong habis. Terseok dengan kerusakan pada kaki-kaki yang lumayan parah.
Bersamaan dengan itu, Ferrari LaFerrari pun berhenti di dekatnya. Menarik mendengarkan percakapan antara dua pengemudi tersebut.
Sayang, itu tak disediakan di video singkat ini. Pastinya, tagihan perbaikan kedua mobil itu mungkin cukup untuk membeli rumah di wilayah suburban Jakarta.
