Demi keamanan dan kenyamanan bersepeda motor, teknik dasar dalam berkendara wajib dikuasai pengendara saat di jalan raya.

Salah satu hal yang diperlu dipahami adalah sistem kemudi antara pengendara dengan sepeda motor.

Hal ini berfungsi untuk mengendalikan atau mengontrol arah sepeda motor sehingga arah jalan sepeda motor sesuai dengan kehendak pengemudi agar tetap aman dan nyaman ketika berkendara.

Pentingnya mengatur postur atau posisi berkendara akan mempengaruhi kenyamanan pengendara saat di jalan raya, baik untuk diri sendiri maupun pengendara lain.

“Kita harus memastikan bahwa seluruh postur tubuh kita ketika berkendara cukup baik dan ideal sehingga akan terasa nyaman dan maksimal,” kata Ludhy Kusuma, Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora.

Posisi tubuh yang baik saat berkendara berfungsi untuk menjaga keseimbangan dan kenyamanan saat mengendarai motor, diantaranya:

1. Jari Tangan

Posisi jari tangan tetap mengepal pada stang kemudi, tidak disarankan posisi jari tangan berada pada rem depan saat berkendara.

“Jika dua jari tangan standby di rem depan, akan menimbulkan potensi bahaya karena putaran gas tidak tertutup dengan maksimal sehingga mengakibatkan titik pengereman menjadi lebih jauh,” ujar Ludhy.

2. Perhatikan Tombol atau Instrumen Setang kemudi

Untuk keselamatan bersama, kondisi atau posisi tombol atau sakelar instrumen pada setang kemudi perlu sesekali diperhatikan.

Contohnya, pastikan tombol lampu depan jarak dekat yang berfungsi dan matikan kembali lampu sein bila sudah berbelok.

3. Posisi Tangan

Posisi tangan disarankan untuk tidak lurus, namun tangan bagian sikut sedikit menekuk.

Hal ini berfungsi untuk membantu menstabilkan tubuh kita pada saat melewati jalan bergelombang atau berlubang agar pengendara dapat mengontrol setang kemudi dengan nyaman.

4. Pandangan Mata

Pada saat berkendara disarankan pandangan mata tidak hanya lurus ke depan. Tapi juga melihat ke sekeliling agar pengendara dapat mengetahui kondisi di sekitar jalan yang dilalui.

Selain itu, posisi mata saat berbelok atau menikung harus melihat ke akhir tikungan untuk dapat melihat apabila adanya potensi berbahaya.

Ludhy juga menjelaskan, cara mengontrol setang kemudi yang baik adalah memegang setang kemudi dengan kuat agar saat adanya guncangan di jalan yang bergelombang pengendara dapat mengontrol dengan baik.

Pengendara juga harus memperhatikan kondisi sepeda motor khususnya di area bagian depan, seperti setang kemudi, fork, sampai dengan roda depan agar kita dapat memaksimalkan kontrol saat berkendara.

Dengan sistem kemudi yang maksimum, pengendara dapat melaju dan bermanuver di jalan dengan baik.

Agar lebih nyaman dan aman saat berkendara, pengendara juga wajib untuk menggunakan sarung tangan, masker, jaket, dan helm.