Yang namanya perlengkapan keselamatan alias safety gear dalam bersepeda motor mutlak diperlukan. Jangan ngaku bikers sejati deh kalau nggak punya safety gear!
Perlengkapan berkendara seperti helm, jaket, sarung tangan, dan masker sangat diperlukan untuk keselamatan berkendara.
Dan kalau bicara soal helmet atau helm, seperti diketahui, helm berfungsi untuk melindungi organ tubuh yang sangat vital yaitu bagian kepala apabila terjadi kecelakaan.
Helm yang digunakan disarankan sudah memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI). Jika memiliki standar internasional akan lebih baik lagi.
Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora (DAM), Ludhy Kusuma Robby menjelaskan, helm adalah salah satu fitur keselamatan penting saat mengendarai sepeda motor.
Walaupun berkendara dalam jarak dekat, wajib menggunakan helm. Karena yang namanya kecelakaan tidak pernah kita ketahui atau diduga sebelumnya.
Jadi, berjaga-jaga atau antisipasi tidak ada salahnya.
Pengendara juga perlu memahami jenis-jenis helm dan fungsinya yang aman serta nyaman saat berkendara kemanapun, berikut adalah jenis-jenisnya :
1. Helm Full Face
Helm jenis ini merupakan salah satu helm yang paling aman digunakan, karena helm ini benar-benar melindungi bagian otak belakang, rahang, dan bagian wajah kita apabila terjadi kecelakaan.
Biasanya helm full face ini dipakai oleh para pembalap motor dan juga bikers yang hobi melakukan perjalanan touring dengan jarak tempuh yang jauh.
“Namun tidak ada salahnya digunakan di dalam kota karena helm full face aman untuk meminimalisir risiko ketika mengalami kecelakaan,” kata Ludhy.
2. Helm Open Face
Helm jenis ini juga termasuk helm yang aman karena dapat melindungi otak bagian belakang dan rahang.
Helm open face biasanya digunakan untuk kegiatan sehari-hari saat mengendarai sepeda motor atau dalam mobilitas jarak yang pendek.
“Tidak disarankan menggunakan helm ini ketika berkendara jarak jauh apalagi jika menggunakan sepeda motor dengan kapasitas cc yang besar,” ujar Ludhy.
Galeri: Tiga Jenis Helm dan Fungsinya
3. Helm Offroad
Helm ini keamanannya sama seperti menggunakan helm full face, namun peruntukannya adalah digunakan ketika akan masuk ke jalur offroad.
Terlebih helm ini biasanya digunakan saat mengendarai motor trail untuk balapan motocross atau kegiatan adventure.
Helm jenis offroad memberikan proteksi lebih, bukan hanya sekedar untuk melindungi bagian kepala saja.
Namun juga bagian dagu yang dimaksudkan untuk melindungi pengendara dari kemungkinan cedera akibat kecelakaan ekstrem di jalur offroad.
Sementara bagian topi helm berfungsi untuk menahan cipratan tanah dari ban belakang motor pengendara offroad lainnya.
Selain itu juga berfungsi untuk melindungi bagian mata dari sinar matahari agar tidak silau.
Sumber: DAM