Bepergian dengan kendaraan hampir tak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari, apalagi jika Anda adalah sosok yang memiliki kesibukan luar biasa.
Bahkan, seorang ibu hamil pun kadang terpaksa harus menyetir sendiri demi memenuhi kepentingannya.
Amankah begitu? Sebenarnya tidak masalah, yang penting tahu apa yang harus dilakukan sepanjang perjalanan.
Oleh karena itu, kami mengutip situs Daihatsu Indonesia untuk memberikan beberapa tips berkendara aman dan nyaman buat para perempuan yang sedang mengandung.
Simak penjelasannya berikut ini.
Baca Juga:
Asupan Cemilan dan Air Minum yang Cukup
Apabila perjalanan yang Anda tempuh cukup jauh, pasti tak terhindar dari lapar dan haus. Inilah pentingnya menyediakan makanan ringan yang sehat dan air mineral di dalam mobil.
Berkendara dalam kondisi perut kosong akan mengganggu konsentrasi, begitu juga kekurangan cairan.
Selain berdampak buruk bagi diri sendiri dan kandungan, itu bakal membahayakan juga bagi pengguna jalan di sekitar Anda.
Jaga Kondisi Tubuh dan Bawa Pendamping
Sebelum bepergian, pastikan Anda berada dalam kondisi fit. Jika tidak, jangan paksakan menyetir. Lebih baik minta diantar atau gunakan jasa transportasi online.
Seandainya bugar pun, usahakan membawa seorang pendamping. Jadi, ketika ada insiden tak terduga, Anda bakal mendapat pertolongan pertama.
Posisi Menyetir Harus Ideal
Jika Anda sedang hamil, hindari posisi tubuh yang terlalu maju saat di belakang kemudi. Mundurkan kursi jika perlu, demi kenyamanan dan pergerakan yang lebih leluasa.
Kemudian, perhatikan juga jarak antara tubuh dan setir yang aman, yakni sekitar 25 cm. Saat mengatur posisi duduk, sejajarkan setir dengan tulang dada agar tak mengarah ke perut.
Tetap Gunakan Sabuk Pengaman
Apapun kondisinya, sabuk pengaman tak boleh lupa dipasang selama berkendara. Namun, bagi ibu hamil, tentu ada cara khusus untuk memakainya.
Posisi sabuk pengaman yang benar yaitu pada bagian atas tulang selangka, di antara lengan atas dan leher Anda. Hindari memasang sabuk pengama persis di bagian perut, karena bakal merasa sesak.
Baca Juga:
Jangan Duduk Terlalu Lama
Mengingat beban yang cukup berat saat mengandung, duduk dalam waktu lama bisa menyebabkan sakit punggung dan ketidaknyamanan.
HIndari perjalanan jauh yang bisa memakan waktu berjam-jam. Atau, jika memang terpaksa, berhenti sejenak beberapa kali juga tak masalah.
Apabila sudah sampai tujuan, disarankan untuk berjalan-jalan santai sekitar satu menit untuk melemaskan tubuh yang tegang - apalagi sudah masuk trimester ketiga kehamilan.
Bawa Bantal untuk Ganjalan
Posisi yang statis dalam waktu lama sudah pasti bisa menyebabkan nyeri punggung. Bagi wanita hamil, kondisi tersebut bakal sangat menyiksa dan tidak nyaman.
Hal yang bisa Anda lakukan untuk mengantisipasi skenario itu adalah membawa bantal atau ganjalan empuk lainnya selama perjalanan. Letakkan bantal itu sesuai posisi yang nyaman bagi Anda.
Sumber: Daihatsu Indonesia