Menjaga kebersihan mobil tidak hanya sekedar membersihkan bodi atau interior mobil saja. Namun, yang menyangkut dengan visibilitas juga wajib dijaga kebersihannya.

Kebersihan kaca mobil sangat penting untuk diperhatikan, serta disarankan terbebas dari kotoran dan jamur agar tidak mengganggu jarak pandang.

Menurut Hariadi, Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS), munculnya jamur pada kaca mobil disebabkan air yang menempel pada kaca.

Air tersebut kemudian mengering dengan sendirinya setelah terkena panas atau sinar matahari, sehingga menimbulkan bekas seperti kerak yang menempel.

Kondisi yang kurang menyenangkan tersebut dapat diketahui dan dihindari melalui beberapa tips yang mudah dilakukan, antara lain:

1. Kondisi kaca mobil berjamur mudah diketahui pada malam hari

Untuk bisa mengetahui tanda-tanda adanya jamur pada kaca mobil bisa dilakukan pada malam hari.

Dalam kondisi kaca bersih, apabila jarak pandang pengendara saat melihat objek lain pada malam hari kurang jelas, kondisi tersebut kemungkinan mengindikasikan bahwa kaca mobil telah berjamur.

2. Cek kondisi dari kaca mobil secara langsung

Apabila ingin mengetahui secara langsung, pengendara dapat mencuci mobil seperti biasa.

Setelah bersih dan kering, pengendara bisa melakukan pengecekan secara langsung dengan melihat dan memperhatikan detail dari kaca mobil tersebut.

Apabila terdapat bercak-bercak putih yang terkesan menempel dan tidak hilang walaupun sudah dilap sampai bersih, maka itulah jamur kaca yang dapat menggangu jarak pandang pengendara.

3. Membersihkan mobil setelah terkena air hujan

Air hujan mengandung pH yang cenderung asam dan dapat mempengaruhi kondisi permukaan kaca mobil.

Cara terbaik untuk menghindari munculnya jamur adalah dengan segera mencuci dan mengeringkan mobil yang baru terkena hujan dengan lap bersih.

4. Menggunakan pembersih khusus jamur kaca

Apabila kaca mobil terindikasi berjamur, pengendara dapat menghilangkannya dengan menggunakan cairan kimia pembersih khusus untuk perawatan kaca.

Pembersih tersebut selain dapat menghilangkan bercak-bercak jamur pada kaca mobil, sekaligus mengembalikan kondisi kaca menjadi jernih kembali.

Perlu diingat, pemilihan produk pembersih yang berkualitas baik dan tepat akan memberikan hasil yang optimal.

Hariadi juga menambahkan kaca mobil yang berjamur dapat mengurangi visibilitas sehingga meningkatkan potensi kecelakaan.

Selain itu, jamur pada kaca juga mengurangi estetika kendaraan dan dapat mengurangi nilai jual kembali kendaraan.

Langkah-langkah pencegahan kaca berjamur di atas dapat dilakukan secara mandiri. Namun, untuk perawatan yang lebih besar dan perawatan berkala, konsumen bisa membawa mobilnya ke bengkel resmi terdekat agar ditangani oleh teknisi berpengelaman.