Salah satu rutinitas yang dihadapi oleh warga adalah lalu lintas yang macet. Tidak hanya di wilayah perkotaan, melainkan hingga jalur-jalur di luar kota.

Salah satu momen macet yang sedang viral adalah kemacetan parah hingga belasan jam yang terjadi di kawasan wisata Puncak, Bogor, Jawa Barat, pada masa long weekend lalu.

Lantas, benarkah terjadi penguapan oli mesin yang dapat membahayakan kondisi mesin mobil ketika terkena macet panjang? Berikut ini penjelasannya, dikutip dari Auto2000.

Fungsi Oli Mesin

Sebelum membahas penguapan oli mesin, sebelumnya akan dijelaskan fungsi oli mesin mobil. Yang pertama adalah sebagai pelumas komponen mesin yang saling bergesekan.

Berikutnya, oli melarutkan kotoran yang ada di dalam mesin dan membawanya ke filter oli untuk disaring.

Itulah alasan Anda wajib mengganti filter oli secara rutin waktu servis berkala setiap enam bulan sekali.

Fungsi selanjutnya adalah mendinginkan mesin mobil. Panas yang timbul akibat gesekan antar-komponen mesin yang bergerak akan diteruskan ke dinding blok mesin, dan selanjutnya disalurkan keluar untuk didinginkan oleh air radiator.

Yang tidak kalah penting, senyawa kimia yang terdapat di dalam oli akan mencegah terjadinya karat pada komponen mesin mobil.

Penguapan Oli Mesin Saat Jalan Macet

Oli mesin tidak memiliki sistem pendingin khusus, sehingga kesulitan melepaskan panas yang berlebih saat macet parah.

Sebagai benda cair, secara alami oli juga mengalami penguapan di suhu tinggi. Memang oli mesin modern memiliki aditif yang membuatnya lebih tahan panas dan tidak mudah menguap. Namun, tetap ada batas suhu maksimal sampai akhirnya oli akan menguap.

Kuantitas oli mesin yang tidak sesuai kebutuhan akan membuat tugasnya melumasi, mendinginkan, membersihkan, dan melindungi mesin tidak bisa optimal.

Jika dibiarkan akan membuat daya tahan komponen mesin turun dan cepat rusak. Apalagi kalau sampai oli mesin habis total.

Komponen mesin yang bergesekan tanpa ada pelumas akan membuat mesin macet dan rusak parah. Biaya yang dikeluarkan untuk memperbaikinya tidak murah.

Selain penguapan, kualitas oli juga akan berkurang karena pemakaian, terutama ketika sering melewati jalan macet yang membuat oli bekerja keras.

Oleh sebab itu, lakukanlah penggantian oli mesin setiap enam bulan selagi servis berkala.

Termasuk, meskipun lebih sering parkir di rumah akibat WFH (work from home), oli tetap wajib diganti secara berkala karena oksidasi yang dapat merusak senyawa oli dan memicu karat.

Cek Oli Mesin Setelah Macet Parah

Setelah mobil terlepas dari macet parah, diamkan dan besok paginya Anda dapat mengecek volume oli mesin lewat tongkat pemeriksa (dipstick).

Pastikan mesin dalam kondisi dingin dan lokasi parkir mobil rata. Sepanjang dalam batas aman, penguapan oli mesin masih wajar saja.

Apalagi kalau tidak ada bekas tetesan oli mesin di tempat parkir mobil yang mengindikasikan kebocoran.

Cukup tambahkan sesuai ketentuan dengan oli mesin yang sama jika berkurang. Jangan abaikan dan segera bawa ke bengkel andai ternyata oli mesin terus berkurang walaupun sudah ditambah.

Anda tetap wajib peduli oli mesin dengan mengecek ketinggian dipstick sebulan sekali. Pastikan untuk mengganti oli mesin setiap enam bulan untuk menjaga kondisinya.

Gratis Biaya Sampai Servis Berkala ke-6

Cahaya Fitri Tantriani, Customer Satisfaction Development & Marketing Communication Head Auto2000, Jumat (4/3/2022), menyebut perasaan aman dan nyaman berkendara bersama keluarga menjadi hal yang utama.

“Seperti kondisi long weekend lalu, tentu membutuhkan kondisi mobil yang prima saat harus menghadapi kemacetan,” ujar Cahaya.

“Karenanya, lakukan penggantian oli mesin saat servis berkala setiap enam bulan sekali untuk menjaga kualitas dan kuantitasnya,” ia menambahkan.

“Segera booking servis berkala lewat Auto2000 Digiroom dan manfaatkan promo spesial yang ditawarkan,” kata Cahaya.

Dijelaskannya, Auto2000 menjalankan program after sales yang diberi nama Program Gratis Biaya Jasa dan Spare Parts Hingga Servis Berkala ke-6 (maksimal 4 tahun/50.000 km, mana yang tercapai lebih dulu).

Program tersebut berlaku untuk pembelian beberapa model Toyota di cabang Auto2000 atau via Auto2000 Digiroom.

Anda tidak perlu membayar biaya jasa dan spare parts, termasuk oli mesin, servis berkala pertama, kedua hingga total 6x servis berkala.

Kecuali, ada pekerjaan tambahan seperti perbaikan kendaraan yang tidak termasuk dalam jadwal servis berkala atau Anda melakukan upgrade tipe oli mesin yang diganti.

Galeri: Toyota Fortuner 2022