Dalam berkendara sepeda motor setiap orang memiliki kapasitas dan kondisi masing-masing yang berbeda untuk setiap pengendara.

Ada banyak faktor yang menyebabkan terjadinya kecelakaan saat bersepeda motor, salah satunya adalah kondisi pengendara yang tidak dalam kondisi prima.

Terkadang para pengendara kerap mengabaikan kondisi tubuh dan memaksakan diri untuk terus berkendara hingga sampai tujuan.

Padahal kondisi tubuh yang tidak fit bisa membahayakan keselamatan pengendara.

Kondisi tubuh yang menurun seperti ini juga bisa terjadi ketika kita sedang berkendara, secara tiba-tiba bisa saja kondisi badan tidak fit sehingga terganggu saat berkendara seperti kepala pusing, tubuh yang kelelahan, atau lambung terasa sakit ketika sedang berkendara.

“Berkendara dalam kondisi kurang fit sangat tidak disarankan karena saat berkendara kita butuh konsentrasi dan teknik berkendara yang baik," ujar Demmy Firmansyah selaku Promotion Department Head PT Daya Adicipta Motora.

"Kondisi badan yang kurang fit juga bisa disebabkan oleh kurangnya asupan makanan yang tepat ketika akan berkendara,” lanjut Demmy Firmansyah.

Ketika akan berkendara baik jarak dekat maupun jauh, asupan makanan dan minuman juga harus diperhatikan. Pengendara juga tidak disarankan untuk makan terlalu kenyang atau berlebihan.

Karena kondisi perut yang kenyang dengan asupan gula atau karbohidrat yang berlebih dapat menyebabkan rasa ngantuk ketika sedang berkendara.

Sehingga dapat mengakibatkan terjadinya micro sleep atau tidur dalam waktu yang sangat pendek dan akan sangat berbahaya ketika sedang berkendara.

Kemudian hindari makanan yang dapat mengganggu pencernaan pengendara, seperti makanan dengan rasa pedas atau rasa asam.

“Karena dua hal ini dapat mengganggu pencernaan kita apabila dikonsumsi dalam kadar yang berlebih, sakit perut dapat mengganggu konsentrasi dan bahkan akan mengganggu jadwal dalam perjalanan kita saat berkendara,” ujar Demmy.

Selain makanan, beberapa minuman juga ada yang harus dihindari saat berkendara yaitu teh dan kopi.

Kedua minuman ini cenderung membuat pengendara menjadi lebih haus dan harus lebih sering minum.

Lebih baik meminum air mineral dengan jumlah secukupnya. Air mineral dapat meningkatkan konsentrasi untuk pengendara karena mengandung banyak oksigen, selain itu juga dapat mengurangi rasa ngantuk yang mungkin terjadi.

Demmy juga menambahkan, bersamaan dengan makanan yang dikonsumsi harus diperhatikan, hal lain yang lebih penting adalah pengendara harus memastikan bahwa sudah istirahat yang cukup sebelum berkendara agar tubuh kita dalam keadaan yang fit dan sehat.

Pastikan untuk selalu beristirahat setiap 2 jam sekali ketika sedang berkendara dengan jarak jauh, apabila mengantuk lebih baik mencari tempat istirahat untuk tidur sejenak.