Tidak bisa dipungkiri bahwa balapan liar sudah menjadi salah satu kultur di kalangan pecinta sepeda motor di Indonesia.
Masalahnya, kegiatan ini kerap mendapat tanggapan miring dari masyarakat. Entah itu mengganggu ketertiban, membahayakan pengguna jalan lainnya, dan banyak lagi.
Nah, beberapa waktu lalu, muncul sebuah win-win solution berupa balapan legal yang didukung langsung oleh Polda Metro Jaya. Event ini diberi embel-embel "street race".
Sudah empat putaran dilakoni, terakhir di Kemayoran, Jakarta Utara, pada 3-4 September 2022. Sambutannya luar biasa, dengan lebih dari 1.000 peserta ikut meramaikan.
Pada Obrolan Garasi episode terbaru, duo host Muhammad Pratama Supriyadillah dan Tricahyo Nugroho coba membahas fenomena menarik tersebut.
Menurut mereka, kegiatan ini memang sebuah langkah positif, terutama bagi orang-orang yang ingin menyalurkan adrenalin dengan lebih aman dan tertib.
Namun, apakah street race besutan Polda Metro Jaya bakal melahirkan calon pembalap besar di masa depan? Belum tentu.
Cahyo berpendapat, ajang macam ini (biasanya drag race) baru sekedar wadah adu kencang antarpeserta, belum bicara teknik.
Baca Juga:
"Kalau kita bicara balap di jalanan dan sirkuit, itu bedanya jauh sekali. Sementara street race umumnya mengandalkan kecepatan, di sirkuit lebih banyak hal yang mesti dikuasai," ujar jurnalis Motorsport.com Indonesia itu.
Setidaknya, ada tiga hal yang perlu disiapkan untuk menjadi pembalap berskala internasional, menurut Cahyo, yakni sepeda motor mumpuni, sirkuit yang memadai buat latihan, serta pemahaman teknik.
Meski demikian, bukan berarti para street racer ini tak punya peluang sama sekali.
Mereka bisa terus mengasah kemampuan di kelas road race, atau, jika masih muda, bisa mencari tim yang mau membina dan mengajari bagaimana menjadi pembalap sirkuit.
Ambil contoh Mario Aji, yang kini berkarier di Moto3, jenjang balapnya bisa dibilang ideal. Dia ikut kompetisi lokal hingga internasional, kemudian juga mendapat bekal teknik dari tim.
Masih banyak lagi hal menarik lainnya yang dibahas Tama dan Cahyo mengenai street race legal di Indonesia, termasuk potensinya di masa depan.
Simak perbincangan selengkapnya pada video yang kami sematkan di bagian atas artikel. Dan, seperti biasa, jangan lupa subscribe kanal YouTube Motor1com Indonesia jika belum!
