Ioniq Electric dirancang sebagai kendaraan futuristik dan ergonomis. Kesan tersebut bisa dilihat pada wajah Ioniq yang hadir dengan gril yang futuristik, sederhana, dan modern.
Lampu depan LED berpadu sempurna dengan DRL LED. Demikian juga dengan lampu belakang yang menggunakan LED.
Sebagai sebuah sedan, interior Ioniq dirancang senyaman mungkin bagi penumpangnya. Aspek fungsionalitas juga turut dipadukan pada Ioniq.
Penggunaan teknologi Supervision pada panel instrumen kecepatan 7 inci hadir dengan format grafis berwarna yang memudahkan pengemudi memantau informasi tentang mobil.
Shift by wire menjadi salah satu keunggulan yang ditawarkan Ioniq . Cukup dengan satu sentuhan jari, pengemudi bisa mengendalikan mobil. Baik untuk maju, mundur, netral, atau parkir.
Pusat kendali Ioniq Electric berada di konsol tengah dengan layar display 8 inci. Pengemudi bisa memantau berbagai informasi tentang mobil.
Galeri: Hyundai Ioniq Electric
Mulai dari kinerja komponen listrik, pengaturan fungsi kendaraan hingga koneksi Bluetooth dan USB dari ponsel melalui layar sentuh 8 inci.
Sumber gerak Ioniq Electric menggunakan motor listrik bermagnet permanen dan berefisiensi tinggi sebesar 100 kW (136 PS) yang dipasok oleh baterai lithium ion 38,3 kWh.
Motor penggerak tersebut mengembangkan torsi sebesar 295 Nm yang langsung didistribusikan ke roda depan.
Akselerasi Ioniq dari 0-100 km/jam dalam tempo 9,9 detik dengan kecepatan maksimal 165 km/jam. Jarak tempuh Ioniq 373 km (berdasarkan NEDC) dalam sekali pengisian daya.
Pengisian daya penuh dicapai dalam 54 menit untuk pengisian nol hingga 80 persen dengan menggunakan stasiun pengisian kendaraan listrik berkapasitas 100 kW.
Ioniq Electric hadir dalam 2 tipe: Prime (Rp 624.800.000) dan Signature (Rp 664.800.000), OTR Jakarta dengan empat pilihan warna: Polar White, Fluidic Metal, Phantom Black, Fiery Red.
Sumber: Hyundai