Pada 27 Oktober hingga 8 November, Hyundai menggelar acara Heritage Week. Semacam pameran produk-produk awalan mereka di Korea Selatan sana.
Penggemar Hyundai tentu saja belum bisa menyambanginya karena halangan pandemi Covid 19. Tapi tenang, Asian Petrolhead menyajikannya di saluran YouTube mereka.
Satu bahasan paling menarik pastinya adalah mobil pertama yang diproduksi massal oleh pabrikan asal Korea Selatan. Ada dua varian yaitu Pony dan Galloper.
Pertama Hyundai Pony, sebuah station wagon yang diproduksi pada 1975. Pony pun diekspor dan inilah momen pertama pula Hyundai menjual mobil ke negara lain.
Kala itu, Hyundai belum punya tenaga profesional sendiri. Untuk membuat Pony, Hyundai mengimpor Sir George Turnbull, eks Direktur Austin Morris dari British Leyland.
Turnbull pun membawa lima teknisi andalannya yaitu Kenneth Barnett, John Simpson, Edward Chapman, John Crosthwaite, and Peter Slater.
Hyundai Pony sendiri bisa dikatakan sebagai proyek gado-gado. Soalnya, berbagai komponen dari sederet pabrikan dipakai ke mobil ini.
Transmisi dan mesin Saturn berasal dari Mitsubishi. Beberapa suku cadang Ford Cortina pun dipakai. Sedangkan desain bodinya dari Italdesign Giugiaro.
Satu lagi Hyundai Galloper yang merupakan SUV pertama mereka. Diproduksi pada 1991. Tampilan Galloper sangat mirp dengan Mitsubishi Pajero generasi pertama.
Tak heran lantaran Hyundai dan Mitsubishi pernah bekerja sama di masa lalu. Namun, itu berakhir pada 2003 saat Mitsubishi melepas semua sahamnya di Hyundai.
Dalam kurun waktu 45 tahun, Hyundai telah berkembang luar biasa pesatnya. Semua jenis mobil tercanggih sudah bisa mereka produksi sendiri.
Tren mobil listrik yang kian merambah dunia pun tak ketinggalan. Hyundai pun kini jadi mobil kebanggaan orang Korea Selatan.
Sumber: Asian Petrolhead