BMW telah meluncurkan model i3 sejak 2014, dan belum punya rencana membuat penggantinya. Namun, ketika tiba saatnya nanti, pabrikan asal Jerman tersebut harus bisa menemukan suksesor sepadan.

Hal itu karena BMW i3 merupakan kendaraan listrik yang populer dan memiliki rekam jejak penjualan sangat baik. Sampai saat ini, mereka sudah memproduksi lebih dari 200.000 unit.

Meski demikian, BMW ternyata menyiapkan model anyar sebagai alternatif. Itu adalah versi listrik dari X1, crossover terkecil dan termurah milik pabrikan raksasa tersebut.

Galeri: BMW iX1 2022

Sekali lagi, ini bukan pengganti langsung. BMW i3 masih akan diproduksi paling tidak sampai 2024, sedangkan BMW iX1 kemungkinan debut pada 2022.

Menurut BMW Blog, model crossover listrik iX1 ini hanya akan menggunakan penggerak roda depan, didukung motor berkekuatan 180 daya kuda.

Ada kemungkinan itu adalah evolusi dari mesin yang kini menghidupi BMW i3 dan Mini Cooper SE terbaru. Selain itu, disiapkan juga varian lebih kuat dengan motor 250 daya kuda.

BMW iX1 takkan berbasis kepada generasi X1 saat ini (F48), tapi sepenuhnya model baru yang diyakini hadir pada penghujung 2021.

Bagi mereka yang menginginkan kendaraan listrik lain keluaran BMW, dalam waktu dekat akan ada pengumuman resmi.

Pabrikan asal Bavaria itu akan memperkenalkan model iNext (kemungkinan dinamai iX atau iX5). Ini akan lebih besar dan mahal, tapi ditunjang performa dan kemewahan yang menyasar segmen berbeda.