Laporan terbaru mengonfirmasi bahwa mantan kepala pabrik mesin Mercedes-Benz telah diambil oleh Tesla di Berlin.
Mantan petinggi Mercedes tersebut baru-baru ini memang telah meninggalkan posisinya. Ini seturut dengan pemecatan salah satu petinggi di Tesla.
Adalah seorang manajer Tesla untuk proyek Giga Berlin yang tak lagi menjabat. Serikat pekerja Jerman IG Metall tidak segera menyebutkan nama mantan bos Mercedes tersebut.
Meski demikian, Electrek mengabarkan bahwa orang itu adalah Rene Reif. Seseorang yang juga memiliki terobosan di Cina.
Dia membantu Daimler memperluas basis manufakturnya di sana. Ada intensi tertentu ketika serikat pekerja mengumumkan berita tersebut.
Serikat pekerja sebenarnya meminta karyawan Mercedes untuk memprotes situasi tersebut. IG Metall pun melangkah lebih jauh.
Mereka mengatur digelarnya demonstrasi di pabrik Mercedes-Benz. Direktur Pelaksana Berlin IG Metall Jay Otto pun memberikan pernyataannya.
"Kami tidak bisa membangun masa depan dengan manajer tanpa jiwa seperti ini.
Kami tidak mengerti mengapa pabrikan mobil tradisional dan inovatif seperti grup Daimler menyerah kepada pesaingnya di Amerika.
Kami ingin membentuk masa depan di pabrik. Kami sedang berdiskusi dengan politisi negara bagian tentang ini.
Kami akan memperjelas bahwa kami melihat perubahan ini sebagai pengkhianatan. Patut dipertanyakan apakah kami belum pernah dibohongi selama ini."
Baca juga:
Beberapa pekan lalu, Even Horetsky yang dikenal di komunitas Tesla sebagai "Mr Giga" tiba-tiba meninggalkan Tesla.
Bergabung di Tesla sejak 2015 dengan jabatan sebagai teknisi senior desainer mekanika. Namun, baru-baru ini, ia ditugaskan untuk proyek Tesla Gigafactory Berlin.
Sosok inilah yang pergi meninggalkan Tesla. Proyek pembangunan pabrik dimulai lebih awal pada 2020 tapi terbukti kemajuannya pesat, meskipun banyak kendala birokrasi.
Tesla mengatakan Giga Berlin akan beroperasi sekitar tahun 2021. Kini, kita nantikan apa rencana Tesla untuk Rene Reif.
Bagaimana pula demonstrasi dan protes IG Metall dan para politisi memengaruhi situasi ini.