Ada perang teknologi di antara pabrikan mobil. Pertarungannya lebih banyak pada fungsionalitas, legalitas, dan siapa yang akan disalahkan jika terjadi kecelakaan.

Namun saat bicara tentang teknologi mengemudi autonomous dan fungsionalitas terbaik, barangkali Honda menjadi kandidat produsen mobil pertama yang memiliki standarisasi ketat.

Honda mengumumkan menerima penunjukan tipe yang diperlukan untuk mengemudi otomatis Level 3 dari pemerintah Jepang.

Autonomous level 3 memiliki pengertian bahwa kendaraan dapat mengambil alih semua fungsi mengemudi dalam keadaan tertentu.

Pengambilalihan mobil terjadi pada lingkungan jalan raya yang tidak rumit (semua kendaraan bergerak ke arah yang sama, tidak ada pejalan kaki, tidak ada persimpangan yang rumit).

Singkatnya, itu berarti Honda dapat menawarkan teknologi Level 3 pada kendaraannya untuk digunakan dalam keadaan tertentu.

Parameter yang digunakan tidak dijelaskan secara detail, tetapi menurut siaran pers, aturan yang mengatur penggunaan sistem adalah sebagai berikut:

Peralatan tersebut tidak boleh menimbulkan kekhawatiran yang membahayakan keselamatan penumpang kendaraan atau pengguna jalan lainnya dalam kondisi lingkungan mengemudi yang dapat dioperasikan.

Peralatan harus tidak beroperasi kecuali semua kondisi lingkungan mengemudi yang dapat dioperasikan dan diperlukan terpenuhi.

Peralatan harus memperingatkan pengemudi tentang pengalihan kendali kepada pengemudi dan harus melanjutkan mengemudi dengan aman sampai penyerahan selesai.

Jika penyerahan tidak dapat dilakukan, peralatan harus menghentikan kendaraan dengan aman.

Peralatan tersebut harus memiliki fungsi monitoring pengemudi untuk memantau kondisi pengemudi.

Peralatan harus mengadopsi langkah-langkah keamanan cyber untuk mencegah ancaman keamanan seperti akses yang tidak sah.

Selain itu, perangkat perekam harus mendapatkan data selama enam bulan yang menunjukkan kapan sistem dihidupkan atau dimatikan.

Termasuk juga sistem peringatan serah terima kepada pengemudi, dan ketika pengemudi berada dalam situasi di mana penyerahan tidak mungkin dilakukan.

Mobil yang dilengkapi sistem juga harus memiliki stiker khusus yang mengidentifikasikannya sebagai mobil yang dapat mengemudi otomatis.

Ini terlihat agak rumit dan membingungkan. Namun perlu diingat, teknologi mengemudi autonomous Level 3 memberi kendaraan kendali penuh atas fungsi mengemudi.

Lebih penting lagi, kendaraan memungkinkan pengemudi untuk lepas tangan, tetapi pengemudi harus siap untuk mengambil kendali setiap saat.

Secara global, bukan hanya Honda yang memiliki kualifikasi Autonomous Level 3. Audi siap untuk meluncurkan Level 3 untuk sedan andalan A8 generasi saat ini.

Tetapi rasanya masih jauh karena Audi menghadapi begitu banyak kendala.

Baru-baru ini, Mercedes juga mengumumkan sedan S-Class barunya akan memiliki kemampuan Level 3 pada musim panas 2021.

Disebut Drive Pilot, tapi sistem ini hanya tersedia dalam lalu lintas stop-and-go di bawah 59 km/jam dan hanya kompatibel dengan jalan-jalan tertentu di Jerman.

Dengan persetujuan baru dari pemerintah Jepang ini, Honda mengatakan bahwa sistemnya (disebut "Traffic Jam Pilot") akan ditawarkan pada sedan Legend.

Tawaran dilakukan sebelum akhir tahun fiskal, yang berakhir 31 Maret 2021. Jika tetap sesuai jadwal, Honda akan mengalahkan Mercedes-Benz dalam perang Autonomous Level 3.