Tiga tahun lalu, Korps Lalu-lintas di Kepolisian Bologna, Italia, mendapat satu unit Lamborghini Huracan dari sang brand raksasa.
Mereka menyambut pemberian tersebut dengan senang hati, dan bertekad memanfaatkan kecepatan supercar itu untuk memenuhi kebutuhan mendesak para warga, termasuk transportasi organ.
Dan memang itulah yang dilakukan Kepolisian Bologna ketika ada situasi darurat. Seperti yang terlihat pada video di atas, dan unggahan Twitter berikut ini:
“Berkat Lamborghini Huracan, kami bisa mengantar ginjal donor tepat waktu untuk transplantasi seorang pasien,” tulis pihak kepolisian.
“Untuk menyelamatkan hidup, Anda terkadang tidak butuh kekuatan super. Solidaritas, teknologi, dan efisiensi juga sangat membantu.”
Pernyataan yang tidak berlebihan. Lamborghini Huracan bertenaga 602 daya kuda (449 kilowatt) memang ideal buat kondisi darurat, apalagi jika punya izin mengebut dan melewati lalu-lintas.
Menurut laporan, supercar tersebut melaju selama dua jam, dengan kecepatan rata-rata 145 mil perjam (233 kmj) untuk mengantarkan ginjal penyelamat nyawa.
Perjalanan tersebut dimulai dari Roma menuju Rumah Sakit Universitas Gemelli di Padua, menempuh jarak total 303 mil (489 km).
Dalam kondisi normal, menggunakan kendaraan biasa, akan butuh waktu lima jam untuk menyelesaikan jalur tersebut.
Sebelum Anda mempertanyakan mengapa mereka tidak menggunakan helikopter untuk mengantar organ, sepertinya rumah sakit tempat donor berasal tidak memiliki helipad.
Lagipula, Lamborghini Huracan juga memiliki bagasi depan berpendingin untuk situasi khusus ini. Jadi, ya, para polisi sudah melakukan yang terbaik dalam menjalankan tugas pengiriman organ.
Sumber: Earliest Info (YouTube), Polizia di Stato (Twitter)