Kerja sama Toyota dengan BMW dalam mengembangkan Toyota Supra sempat menimbulkan pertanyaan. Padahal Toyota memiliki Gazoo Racing (GR) yang piawai dalam urusan performa.
Tapi keheranan tersebut nampaknya bakal sirna, setelah Toyota memperkenalkan Toyota GR Yaris barunya. Apalagi, spiritnya adalah kesuksesan Toyota di WRC.
Dalam siaran persnya, Toyota mulai melakukan pengembangan GR Yaris. Banyak hal yang dilakukan insinyur Toyota saat membenahi Yaris.
Misalnya, untuk membangun bodi yang kokoh, para insinyur memasang 259 titik pengelasan lebih banyak dibandingkan dengan generasi terakhir Yaris standar.
Galeri: Toyota GR Yaris bodywork
Selain itu, perbaikan juga dilakukan pada konstruksi mobil yang menggunakan total 35,4 meter perekat struktural dibandingkan Yaris standar yang memakai 14,6 meter perekat.
Toyota GR Yaris adalah produksi pertama Toyota yang mendapatkan atap komposit karbon tempa, yang menghemat 3,5 kg dibandingkan atap panel baja.
Soal penghematan berat, hatchback Toyota ini menggunakan aluminium ringan yang memangkas hampir 24 kg.
Selanjutnya, dikombinasikan dengan pemangkasan bobot mesin tiga silinder di bawah kapnya. Hasilnya, Yaris ini memiliki rasio tenaga dua kali lebih besar dari Yaris standar.
Bodi GR Yaris ini dirancang khusus untuk memenuhi persyaratan kompetisi WRC.