Toyota mengeluarkan teaser sebuah mobil listrik (EV) mid size crossover yang menggunakan platform e-TGNA untuk EV pasar Eropa, baru-baru ini.

Wujud aslinya memang belum akan diperlihatkan hingga 2021. Tapi, spekulasi soal penampakan dari mobil SUV ini sudah dilakukan beberapa pihak.

Di antaranya gambar rendering dari Motor.es ini, yang menggunakan rendering trademark desain mobil tersebut sebagai dasar tampilan kendaraan.

Desain crossover EV memang merupakan perubahan besar dari tampilan Toyota saat ini.

Tidak seperti banyak kendaraan listrik, para perancang Toyota memilih permukaan kotak-kotak daripada gaya halus dengan tampilan aerodinamis yang lebih tradisional.

Galeri: Desain Toyota Crossover EV Berdasarkan Trademark

Pada bagian depan, ada fasia menonjol dengan lampu depan mungil di sepanjang tepi atas. Kap datar memiliki bagian hitam kontras di dekat kaca depan.

Sepanjang sisi mobil ini terdapat lipatan berbeda di bawah jendela, membentuk garis utama yang mengalir ke bawah bodi mobil.

Pilar belakang lebih tebal daripada yang lainnya dan merupakan satu-satunya yang memiliki warna bodi bukan hitam.

Rendering desain trademark ini menawarkan tampilan yang bagus sekaligus aneh pada bagian belakang. Kaca belakang menonjol keluar dari bagian belakang.

Jika perusahaan menginginkan semua bagian ini transparan, pilihan gaya dapat menciptakan tampilan “ekor” yang menarik dengan menekuk arah cahaya. Tergantung dari sudut pandang seseorang yang melihatnya.

Toyota e-TNGA
Toyota e-TNGA

Toyota sebelumnya sudah mereview arah desain baru ini pada Juni 2019 lalu. Ketika itu, perusahaan mengumumkan pengenalan 10 kendaraan listrik menggunakan platform e-TNGA.

Termasuk enam di antaranya yang akan tersedia secara global. Rendering yang menyertainya menunjukkan etos gaya bersama.

Itu sangat mirip dengan gambar teaser yang dirilis perusahaan untuk mobil crossover yang akan datang tersebut.

Toyota dikabarkan memiliki nama kode BZ3 untuk midsize crossover EV terbarunya mendatang.

Ini mungkin bukan nama resminya, karena perusahaan umumnya lebih suka memberikan nama produk yang tepat daripada sebutan alfanumerik.

E-TNGA sendiri merupakan platform baru dari Toyota New Global Architecture, dengan peruntukkan khusus kendaraan powertrain listrik.

Sebelumnya, Toyota sudah menggunakan platform e-TNGA ini menjadi mobil listrik macam Lexus UX 300e, melalui TNGA-C yang berasal dari C-HR.

Untuk platform spesifik EV ini, Toyota melakukan pengembangan bersama dengan Subaru.

Terlihat dalam rendering, ukuran wheelbase mobil ini panjang untuk mengakomodasi baterai besar pada bagian dasar mobil.