Kendaraan listrik tak hanya marak untuk kategori mobil. Transportasi umum macam bus berpenumpang banyak pun sudah dalam proses berganti haluan.

Bus dengan mesin pembakaran diesel yang boros dan beremisi tebal sudah saatnya menyingkir digantikan dengan bus listrik.

Kini, sebuah pabrikan kendaraan listrik asal Cina, Beyond Your Dreams (BYD) kian menempatkan diri jadi pemain utama di kelas bus listrik.

BYD baru-baru ini memulai pengiriman bus listrik ke Bogota, Kolombia, yang nantinya akan memiliki salah satu armada bus listrik terbesar di Benua Amerika.

Total pesanannya berjumlah 470 bus listrik. Pengiriman pertama sebanyak 120 bus dikirim pada 17 Desember 2020.

Terdiri dari model 12 meter dan 9 meter, dengan kapasitas penumpang masing-masing 80 dan 50 orang.

Lalu, sejumlah 350 kendaraan sisanya akan dikirimkan pada akhir kuartal pertama 2021 untuk dua jenis model yang sama.

Menurut BYD, bus tersebut akan melayani hampir 40 rute dengan estimasi lebih dari 300.000 penumpang di seluruh ibu kota Kolombia tersebut.

Jika demikian, nantinya semua busway di Bogota akan memakai bus bertenaga listrik. Catatan, sistem busway di Kolombia inilah yang ditiru oleh Jakarta dengan TransJakarta.

Bus yang dipesan memiliki jarak jelajah lebih dari 300 kilometer (km) sekali pengisian daya.

Ini seharusnya cukup untuk menangani kebutuhan sehari-hari yang biasanya menempuh jarak rata-rata 260 km.

Armada akan menggunakan beberapa stasiun pengisian besar yang tahap pertamanya telah disiapkan.

Dengan 56 pengisi daya ganda 150 kW, diluncurkan di distrik Fontibon di Bogota. Tiga stasiun lainnya akan segera dibuka.

Pada 2020, BYD telah mengirimkan ratusan bus listrik ke Cile, yang berarti Amerika Selatan, dalam hal volume sudah mengungguli Amerika Utara.

Sebelumnya, bahkan dalam waktu yang berdekatan, BYD juga mengirimkan sebanyak 246 bus bertenaga listrik ke Keolis di Belanda.

Keolis sendiri adalah perusahaan transportasi yang bermarkas di Prancis tapi beroperasi di beberapa negara di Eropa termasuk Belanda.

Pengiriman ini jadi tahapan awal dari total 259 bus listrik sesuai kesepakatan. Inilah pengiriman bus listrik terbanyak di Eropa.

Diprediksi, populasi bus listrik, apa pun mereknya akan mengalami lonjakan pada 2021 yang berarti emisi gas buang dari bus diesel bisa menurun drastis.