Yamaha, salah satu produsen sepeda motor terbesar dan terpopuler di dunia, berusaha mengikuti perkembangan zaman.

Tak lain adalah dengan ikut memasuki memasuki era industri baru, yaitu kendaraan listrik. Mobil listrik sudah sangat populer, segera menyusul motor listrik.

Saat ini, Yamaha memiliki armada sepeda motor yang luar biasa mulai dari mesin berkapasitas 125 cc hingga yang melampaui segmen kelas liter.

Semua produk Yamaha pun sangat populer di Asia, maupun di seluruh dunia. Namun, apa yang dirindukan Yamaha, bagaimanapun, adalah armada kendaraan listrik.

Yamaha Expected To Launch More Electric Scooters In Asia

Sejak peluncuran skuter listrik Yamaha EC-05 di pasar tertentu pada 2019, tampaknya inisiatif Yamaha terhadap mobilitas listrik terhenti.

Kendati demikian, sebagaimana laporan dari BikeDekho mengemukakan bahwa Yamaha saat ini sedang melakukan berbagai kajian.

Ini difokuskan terkait kelayakan skuter listrik dan sepeda motor, khususnya untuk pasar India.

Ini pun diwajarkan lantaran India masih jadi pangsa pasar sepeda motor terbesar di dunia dengan populasi melebihi 1,3 miliar.

Memilih India sebagai lahan bagi Yamaha adalah langkah cerdas secara bisnis. Di sanalah pengendara roda dua terbanyak di dunia.

Meskipun demikian, keberhasilan model tertentu di pasar India dapat menunjukkan keberhasilan model yang sama di pasar lain di Asia, dan mungkin juga di seluruh dunia.

Penting untuk dicatat, bagaimanapun, bahwa sepeda motor dan skuter bertenaga bensin masih sangat populer,dan akan terus seperti itu untuk beberapa waktu.

Selain melakukan studi kelayakan tentang potensi kesuksesan motor listrik, Yamaha juga bekerja lebih keras di sektor lama yaitu untuk mesin bensinnya.

Yamaha terus berinovasi membuat pembakaran internal yang lebih bersih, lebih efisien, dan lebih bertenaga dari semua mesin.

Sejauh menyangkut industri, bahwa industri otomotif dan sepeda motor India diharapkan secara bertahap mengintegrasikan kendaraan listrik.

Diperkirakan pada 2030, 30 persen kendaraan India akan meninggalkan mesin pembakaran internal dan beralih ke motor listrik bebas emisi.

Jika dibedah lagi angka itu, maka sudah barang tentu motor listrik juga akan jadi primadona baru di India yang bensinnya tak dapat subsidi.

Sangat mudah ditangkap logika jika Yamaha mulai menajamkan fokus mereka untuk pengembangan motor listrik di India.

Seperti pada argumen sebelumnya, sebuah produk yang bisa sukses di India, berpeluang besar laris manis di Asia, bahkan dunia.