PT Elnusa Tbk. menggelar program corporate innovation Agni untuk menumbuhkan budaya serta mengelola inovasi di lingkungan Elnusa.
Setelah setahun berjalan program Agni sudah menghasilkan empat produk dari 13 tim yang dijaring melalui dua batch. Tim tersebut disebut Agniers.
Salah satu produk yang telah siap untuk dikenalkan yaitu sepeda motor listrik Elbike yang telah mengadakan showcase untuk internal di Graha Elnusa sebagai perkenalan awal.
Showcase tersebut tidak hanya menampilkan prototype produk namun juga untuk menggali feedback dalam melakukan pengembangan produk tersebut.
Direktur Pengembangan Usaha & Operasi Elnusa, Arief Riyanto mengatakan, “Tidak menyangka teman-teman Agniers dapat membuat sepeda motor listrik yang menarik."
"Namun nantinya harga jual dan layanan yang ditawarkan harus menarik agar bisa kompetitif dengan yang ada di market saat ini."

"Nantinya diharapkan dapat dibuat menjadi tiga versi berdasarkan output tenaga yang dihasilkan agar sesuai dengan kegunaan dan juga harganya.”
Tim Elbike dibentuk oleh tiga pemuda pekerja Elnusa yaitu: Fachrul Muttaqien, M. Reza Falevi dan M. Dhea Titis G.
Elbike lahir dengan latar belakang sedikitnya penyedia jasa konversi motor listrik serta masih kurangnya varian motor listrik buatan lokal yang berdesain menarik.
Peluang tersebut ditanggapi dengan baik oleh Elbike.
Elbike mengembangkan produk berupa layanan konversi dan modifikasi motor listrik, baik berupa kit maupun produk akhir sepeda motor listrik.
Bagi para pengguna sepeda motor konvensional yang ingin mengkonversi kendaraannya menjadi sepeda motor listrik dapat menggunakan jasa Elbike melalui platform digital untuk desain serta pemesanan yang telah disediakan.
Beberapa produk andalan Elbike yaitu ECR-3000 Bima Enduro Supermoto Traill Bike yang dapat dipacu hingga 100 km/jam.
Selain itu, juga ECR-1000 Classic yang terinspirasi dari Harley Davidson Twin Model 10F tahun 1914 dan juga ECR-500 Gorilla yang terinspirasi Honda Z50 Monkey.
Selain menyediakan jasa modifikasi dan konversi, Elbike juga berencana bekerja sama dengan startup Agni lainnya yaitu Evine dalam hal layanan terintegrasi pengecasan cepat dan manajemen baterai.
Produk start up lainnya yang saat ini tengah diluncurkan dan terbuka untuk bersinergi dengan Pertamina Group maupun eksternal lain.
Start up tersebut, diantaranya Proof (layanan Job Posting Platform), Soepply (layanan B2B Marketplace Platform), Evine (layanan Fast Charging Station & Battery Management Service).
“Kami memang mendorong teman-teman Agniers untuk berkolaborasi dalam pengembangan produk, tidak hanya sesame agniers, tapi juga start up lain di luar Elnusa, agar akselerasi produknya optimal,” ujar Manager Agni, Deny Christian.
Sumber: Pertamina