Momen 2020 tak akan terlupakan bagi Suzuki saat pembalap mereka, Joan Mir secara fenomenal jadi juara dunia MotoGP meski hanya satu kali naik podium pertama.
Itulah mengapa Suzuki masih merasakan euforia ini dan bakal dituangkan ke salah satu mobil produksi mereka.
Mobil yang menerima perlakuan itu adalah Suzuki Swift Sport Hybrid. Suzuki akan membuat edisi juara MotoGP 2020 di Suzuki Swift Sport Hybrid.
Namun, tak akan masuk jalur produksi yang akan dibuat massal. Suzuki Swift Sport Hybrid edisi juara MotoGP ini hanya akan dibuat dalam tujuh unit.
Ini merujuk pada tujuh kemenangan Suzuki di ajang balap motor dunia. Nantinya, warna Suzuki Swift Sport Hybrid edisi khusus ini akan sama dengan warna motor GSX-RR milik Joan Mir di Tim Ecstar.
Aroma Balap
Edisi khusus membuat Suzuki Swift Sport Hybrid kecil ini akan semakin bergaya. Selain warna yang sama persis dengan Tim Ecstar, akan ada ornamen peringatan ulang tahun Suzuki.
Jadinya, cat two-tone dengan dominasi warna biru. Ini juga mengingatkan pada motor Suzuki pertama yang mengikuti perlombaan kejuaraan dunia pada 1960.
Kaca spion dan atapnya dihiasi warna silver. Tiga garis balap yang membujur melengkapi tampilan sporty Suzuki Swift Sport Hybrid ini.
Kompartemen penumpang juga disesuaikan dengan detail kuning fluoresen di pintu depan membuat mobil jadi begitu trendi.
Masing-masin di mobil terbatas ini terdapat nomor seri model dan tanda tangan pembalap juara dunia Joan Mir.
Mild-hybrid
Suzuki Swift Sport Hybrid ini berkategori mild-hybrid. Memakai mesin 1,4 liter Boosterjet yang menghasilkan tenaga 129 daya kuda dan torsi 235 Nm.
Masih memakai mesin bensin untuk menggerakkan keempat rodanya tapi dibantu motor listrik untuk beberapa kilometer.
Mesin itu dikaitkan dengan girboks manual enam percepatan. Seri spesial ini, seperti seluruh jajaran Suzuki, juga mendapatkan keuntungan khusus.
Tak lain adalah insentif yang diberikan oleh pemerintah di negara-negara Eropa untuk mobil Euro 6 generasi terbaru.
Saat sebuah mobil dengan livery yang sangat terbatas dirilis, soal teknis jadi tak terlalu penting. Mungkin orang lebih memikirkan kelangkaannya.
Masalahnya, Suzuki bukan termasuk pabrikan yang populer di Eropa. Fan Suzuki di MotoGP pun tak sebanyak Honda atau Yamaha.