Sebagus apa sebuah sistem dan sebanyak apa pengalaman sebua pabrikan, kesalahan masih saja bisa terjadi.
Bisa sebuah kesalahan ringan atau lumayan fatal. Inilah yang sedang terjadi pada Yamaha Motor Corporation cabang utama Amerika Serikat (AS).
Mereka telah mengeluarkan edaran penarikan kembali pada tiga model 2019 hingga 2020 karena masalah pada pelabelan VIN.
Menurut dokumen yang diterbitkan oleh Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA), sebuah keterangan disampaikan.
Adalah Yamaha memperkirakan lima persen dari 8.281 kendaraan yang telah berada dijalanan yang bermasalah.
Sedangkan motor yang menjadi sasaran penarikan kembali ini adalah Yamaha XMAX CZD300 keluaran 2019-2020, Yamaha MT-03 2020, dan Yamaha YZF-R3 2019-2020.
Yamaha AS menjelaskan dalam laporan penarikan kembali tersebut terjadi setelah mereka menerima laporan dari kantor pusat Yamaha.
Dijelaskan bahwa selama perakitan, pekerja pabrik Yamaha secara tidak sengaja hanya mengonfirmasi beberapa karakter terakhir dari nomor induk kendaraan tersebut.
Padahal seharusnya, mereka mengonfirmasi 17 digit nomor lengkap saat menerapkan label sertifikasi kendaraan bermotor di motor-motor Yamaha tersebut.
Baca juga:
Hal ini dapat mengakibatkan nomor pada label tidak sesuai dengan nomor yang tertera pada kerangka motor.
Jelas, ini bukan masalah keselamatan pengendara tetapi ini adalah masalah yang berkaitan dengan hukum setempat.
Ketidakcocokan nomor tersebut dapat mengakibatkan masalah pendaftaran dan hukum bagi pemilik saat ini dan di masa mendatang.
Yamaha telah menerapkan perubahan lini produksi untuk memeriksa tiga kali nomor induk selama perakitan dan mencegah masalah ini terjadi di masa mendatang.
Artinya, saat ada pemeriksaan polisi, jika ditemukan nomor yang berbeda pada dokumen, maka si pemilik itu bisa dituduh melakukan pencurian atas motor.
Padahal, jelas itu motor mereka dan kesalahan terletak pada kecerobohan pekerja perakitan motor Yamaha. Semoga hal ini tak terulang lagi di masa depan.
Penarikan kembali nomor 990144 akan dimulai pada 16-17 Februari 2021. Yamaha akan menghubungi pemilik yang terpengaruh oleh penarikan ini melalui surat.
Termasuk mengundang mereka untuk mengunjungi dealer Yamaha mereka agar label sertifikasi kendaraan bermotor diverifikasi dan diganti jika perlu, tanpa biaya.
Jika mereka memiliki pertanyaan atau masalah, pemilik kendaraan yang tercantum di atas dipersilakan untuk menghubungi layanan pelanggan Yamaha untuk memverifikasi nomor identitas motor.
Sumber: NHTSA