Setelah streaming peluncuran Hyundai Ioniq 5, kami segera bergegas untuk bersiap melihat peluncuran lainnya.
Pada situasi yang masih serba-online ini, kami tak perlu harus berpindah tempat jauh untuk menyaksikan peluncuran Mercedes-Benz C Class 2022.
Seperti biasa, nomenklatur Class di Mercedes-Benz berarti akan hadirnya sebuah keluarga baru di merek premium asal Jerman itu.
Kali ini, Mercedes-Benz C-Class 2022 dengan kode bodi W206 untuk sedang dan S206 untuk station wagon.
Rupanya, Mercedes-Benz belum bisa meninggalkan format bodi station wagon yang melegenda.
Dirk Fetzer, Direktur Manajemen Produk C-Class dalam video peluncuran pun memberikan penekanan pada Mercedes-Benz C-Class station wagon ini.
Dikatakan, Mercedes-Benz C-Class station wagon ini memiliki kenyamanan sebuah sedan tapi dengan level kepraktisan luar biasa.
Tentu saja lantaran kabin lapang di belakang khas mobil station wagon. Lebih dari itu, Dirk Fetzer meyakini buritan Mercedes-Benz C-Class station wagon ini sangat bagus.
Kembali ke acara peluncuran, Mercedes-Benz C-Class 2022 ini memang sempat menimbulkan kontroversi terkait mesin yang dipakainya.
Mercedes-Benz C-Class 2022 ini bisa dikatakan korban terbaru dari tren perampingan mesin dan elektrifikasi mobil dalam rangka memenuhi peraturan emisi yang lebih ketat.
Situasi ini memaksa Mercedes-Benz C-Class untuk memotong empat silinder dari AMG C63 dan dua dari AMG C43.
Nantinya, Mercedes-Benz C-Class 2022 ini akan secara eksklusif ditawarkan dengan mesin bensin penuh, diesel mild-hybrid, dan bensin hybrid plug-in.
Lalu, akan dihubungkan dengan transmisi otomatis sembilan percepatan. Ya, tak ada lagi Mercedes-Benz membuat mobil dengan transmisi manual.
Jika Mercedes-Benz C-Class 2022 ini sampai ke tangan pemiliknya, maka pemandangan di kabin akan sama persis dengan flagship S-Class.
Soalnya, akan terpasang pula monitor besar milik Mercedes-Benz yang terkenal, yaitu MBUX. Itulah yang akan memenuhi kabin depan Mercedes-Benz C-Class 2022 ini.
Sedikit membahas eksterior, Mercedes-Benz C-Class 2022 ini tampaknya sangat terinspirasi oleh W223. Seperti halnya dengan C-Class dan S-Class generasi sebelumnya.
Jika Anda menginginkan suspensi udara, Mercedes-Benz akan menawarkannya hanya pada model plug-in hybrid.
Sistem kemudi roda belakang telah dikonfirmasi oleh merek mewah Jerman, tapi ini tidak akan sebaik yang ada pada S-Class terbaru.
Pada akhirnya, kelahiran keluarga terbaru C-Class ini akan menambah maraknya persaingan pasar di 2021.
Sumber: Mercedes-Benz