Saat ini, brand raksasa Jerman, Volkswagen, sedang merencanakan masa depan perusahaan secara lebih jauh.

Strategi "Accelerate" baru dimunculkan sebagai perpanjangan dari rencana bisnis Transform 2025+, yang diumumkan oleh produsen mobil itu lima tahun lalu.

Ujung tombak dari strategi yang diperbarui tersebut adalah mobil yang Anda lihat pada artikel ini.

Sejauh ini dikenal dengan nama Project Trinity, ini adalah kendaraan listrik berbentuk sedan yang diklaim akan bisa "mengemudi dengan sangat otomatis sesuai dengan Level 4."

Moniker Trinity itu berasal dari Bahasa Latin "trinitas", dan singkatan dari tri-unity.

Dalam hal ini, nama tersebut berarti "platform elektronik baru yang dikembangkan dengan perangkat lunak canggih, penyederhanaan struktur pasokan, serta proses produksi berjaringan penuh dan cerdas di pabrik utama Wolfsburg."

Sedan tanpa emisi ini tidak akan berubah menjadi kendaraan produksi sampai tahun 2026. Dan, Volkswagen mengatakan bahwa mereka berencana untuk memproduksinya di markas Wolfsburg.

Saat melakoni debut nantinya, model Trinity ini secara teknis akan siap untuk menerapkan sistem kemudi otonom Level 4.

Produsen mobil asal Jerman itu bahkan menggambarkan produk mereka sebagai "mesin waktu", karena Trinity bakal memberi penggunanya lebih banyak waktu dan akan menyelamatkan mereka dari stres.

Janji besar lain yang dibuat Volkswagen adalah mengenai kecepatan pengisian daya dari Proyek Trinity.

Mobil ini diklaim bisa memulihkan baterainya "secepat pengisian bahan bakar" dan akan "menetapkan standar" baru dalam hal jangkauan.

Sayangnya, tak satu pun dari pernyataan tersebut yang didukung oleh angka-angka valid sebagai penguat argumen.

Terakhir, Volkswagen mengatakan bahwa Trinity - dan model listrik masa depan lainnya dari perusahaan - akan "diproduksi dengan varian yang jauh lebih sedikit"

 Selain itu, komponen yang mereka gunakan juga akan distandarisasi untuk semuanya.

Hal itu berarti pelanggan akan memiliki lebih sedikit versi untuk dipilih. Namun, mobil baru tersebut akan memiliki "hampir semua fitur di dalamnya."

Deretan teknologi itu sudah dimuat sebelumnya, dan para pengguna dengan mudah tinggal mengaktifkan fungsi yang diinginkan "sesuai permintaan."