Para pelaku industri menyambut baik kebijakan relaksasi pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) dari pemerintah. Mereka berharap upaya tersebut mampu memberikan stimulus positif bagi pasar otomotif tanah air dan manufaktur otomotif lokal.

Seperti diketahui, sejak pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia, berbagai sektor termasuk industri otomotif terdampak. Penjualan sempat terjun bebas.

Perlahan tapi pasti industri otomotif mulai bangkit. Berbagai upaya pun dilakukan para pelaku sektor ini, termasuk pemerintah dengan mengeluarkan kebijakan relaksasi PPnBM.

Setidaknya terdapat 21 model kendaraan dari enam merek yang mendapat manfaat kebijakan tersebut. Seperti Toyota, Daihatsu, Mitsubishi, Honda, Suzuki, dan Wuling.

Vice President Toyota Astra Motor, Henry Tanoto, mengatakan adanya kebijakan relaksasi PPnBM membuat pelaku industri otomotif optimistis dapat meningkatkan penjualan mereka.

"Kebijakan ini tentunya membuat kami para pelaku industri sangat percaya diri untuk menaikkan penjualan dari model-model yang mendapatkan insentif,” kata Vice President Toyota Astra Motor, Henry Tanoto.

Toyota Vios

Menurut Henry, setelah diumumkannya kebijakan relaksasi PPnBM oleh pemerintah, pihaknya melihat respons positif dari masyarakat. “Tentunya kami akan mendukung dan berupaya berkontribusi pada target pemerintah untuk peningkatan penjualan hingga 82 ribu unit,” ia menambahkan.

Pabrikan asal Jepang ini memiliki lima model kendaraan yang menerima insentif pajak. Daftarnya bisa dilihat di akhir artikel ini.

Hal senada juga diungkapkan Bussiness Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy. Ia menyebut dampak diumumkannya kebijakan PPnBM untuk kendaraan langsung dirasakan pelaku industri.

Misalnya terjadi peningkatan permintaan hingga 50 persen dibandingkan bulan lalu pada periode yang sama. Honda sendiri menargetkan mampu mempertahankan market share sebesar 14 persen.

Yusak menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi kebijakan seperti ini, karena bisa memajukan perekonomian melalui industri otomotif.

“Ini juga menjadi tantangan bagi industri untuk mampu memenuhi permintaan konsumen yang meningkat. Jadi kami terus memonitor supaya suplai produk kendaraan bisa mengikuti permintaan,” kata Yusak Billy.

Adapun berikut 21 daftar mobil yang memperoleh insentif PPnBM:

1. Toyota Yaris (semua varian)

2. Toyota Vios (semua varian)

3. Toyota Sienta (semua varian)

4. Daihatsu Xenia (semua varian)

5. Toyota Avanza (semua varian)

6. Daihatsu Gran Max Minibus (semua varian)

7. Daihatsu Luxio (semua varian)

8. Daihatsu Terios (semua varian)

9. Toyota Rush (semua varian)

10. Toyota Raize (semua varian)

11. Daihatsu Rocky (semua varian)

12. Mitsubishi Xpander (semua varian)

13. Mitsubishi Xpander Cross (semua varian)

14. Nissan Livina (semua varian)

15. Honda Brio RS (semua varian)

16. Honda Mobilio (semua varian)

17. Honda BRV (semua varian)

18. Honda HRV (semua varian)

19. Suzuki Ertiga (semua varian)

20. Suzuki XL7 (semua varian)

21. Wuling Confero (semua varian)