Dalam dunia desain mobil, kami yakin tidak ada sosok lain sekontroversial pria yang merancang produk terbaru BMW Seri 4.

Namanya adalah Domagoj Dukec, kepala desain di pabrikan mobil raksasa Jerman tersebut.

Dan, di tengah situasi pelik yang dia alami sekarang, Dukec berbicara dengan majalah Esquire tentang perjalanannya sebagai seorang desainer.

Bagai orang tua yang menggambarkan keturunan sendiri, Dukec kembali membela BMW Seri 4 dalam wawancara advertorial berbayar tersebut.

Dia mengatakan bahwa mobil itu tidak seradikal yang dilihat media (dan seluruh dunia). Dukec menegaskan, BMW Seri 4 terbaru adalah "mobil yang sangat elegan, dengan proporsi yang sangat bagus."

Galeri: First Drive: BMW Seri 4 2021

Dia lanjut dengan menambahkan bahwa orang seharusnya tidak melihat gril itu saja, melainkan mobil secara keseluruhan. Dukec bahkan membandingkan situasi ini dengan menu tiga macam di restoran.

Tapi, hal yang tampaknya dilupakan Dukec adalah bahwa kesalahan Seri 4 bukan hanya soal gril besar yang konyol itu.

Seperti yang ditunjukkan oleh desainer BMW sebelumnya, peningkatan pada sudut garis sabuk dan penghapusan Hofmeister kink kian menambah kritik.

Kembali ke wawancara, Dukec mengatakan kepada publikasi tersebut bahwa desain yang baik bukanlah tentang "cantik atau jelek" karena kedua hal itu subjektif.

Pria kelahiran Frankfurt itu juga mengulangi pernyataannya di masa lalu, yakni soal merancang sesuatu yang bakal disukai publik 100 persen.

Kemudian, Dukec menutup sesi dengan sebuah pernyataan diplomatis.

"Apa yang diinginkan oleh BMW adalah agar orang merasakan cinta abadi terhadap mobil mereka, bukan hasrat menggebu seperti yang Anda rasakan ketika melihat seseorang yang atraktif," katanya.

Sampai batas tertentu, kami setuju dengan apa yang dikatakan Dukec saat membela BMW Seri 4 dalam wawancara tersebut.

Anda tidak dapat membuat semua orang terkesan, terutama bagi perusahaan besar dengan jutaan - atau mungkin miliaran - penggemar di seluruh dunia.

Namun, jika masyarakat umum memiliki reaksi negatif secara massal - hal yang juga disadari BMW - maka cukup jelas bahwa memang ada sesuatu yang salah.