Sepeda motor Ducati kustom adalah identitas Walt Siegl. Builder yang berbasis di New Hampshire ini menyukai Ducati dengan fairing gelembung dan mesin L-twin yang digantung pada rangka teralisnya.
Semua ubahan tersebut sangat jauh dari sepeda motor modern bertenaga listrik yang kita lihat hari ini.
Namun, kepekaan klasik Siegl tidak menghapus visinya tentang masa depan. Pengrajin kustom itu bahkan mampu merakit street tracker berbasis Alta yang menakjubkan lewat WSM PACT.
Sekarang, dia beralih kepada kendaaan listrik yang mengaburkan batas antara sepeda gowes dan sepeda motor.
Brand seperti Cake dan Sur-Ron sudah membuktikan kesuksesan platform listrik macam itu, dan Walt Siegl Motorcycles (WSM) tampaknya juga bisa memanfaatkan ide tersebut.
Meminjam banyak hal dari katalog Sur-Ron, konsep elektrik Siegl menghadirkan level baru dalam hal gaya dan kemurnian.
Sang builder menyembunyikan motor Sur-Ron 3000W dan baterai Panasonic 65 volt di balik panel bodi kendaraannya.
Siegl lantas mencomot satu set roda 19 inci dari Segway Dirt eBike (milik Sur-Ron), namun membungkusnya dengan ban premium Bridgestone.
Roda belakang bahkan mendapat penutup cakram seperti yang biasa Anda lihat di velodrome.
Galeri: Konsep e-Bike WSM
Kontrol milik Sur-Ron dan speedo dari Segway juga ditambahkan, tetapi clip-on LSL dan kuk kustom WSM meningkatkan finishing dan kesesuaiannya.
Lengan ayun, tautan, dan rem cakram, semuanya milik Sur-Ron. Namun, suspensi depan dan belakang DNM merupakan peningkatan yang cukup baik.
"Saya ingin membuat sebuah kendaraan yang terlihat berasal dari dunia roda dua lebih luas, tidak hanya sepeda motor," kata Siegl.
"Ada juga pengaruh sepeda lintasan dan moped, serta sepeda motor performa," tambahnya.
Tentu saja, Siegl tidak hanya memilih suku cadang dari Sur-Ron untuk rancangan listrik terbarunya. Dia juga membuat sendiri bingkai serat karbon dan resin monocoque.
Siegl menginginkan sasis seringan mungkin, tetapi menambahkan penguatan baja di kepala kemudi dan titik poros suspensi belakang untuk memperkuat rangka kelas bulu.
Semua kerja keras itu terbayar, karena kendaraan ini memiliki berat keseluruhan hanya 100 pon (45 kg).
Sentuhan seperti jok Alcantara, tail loop yang indah dan fungsional, serta pengukur digital yang terintegrasi ke dalam sasis juga menonjol sebagai tambahan premium.
Sebagai pelengkap, pengaplikasian cat putih dan finishing warna logam yang apik mempertahankan pendekatan minimalis dari sang builder.
Usai menemukan pijakannya di dunia sepeda motor listrik, kami tidak sabar untuk melihat apa yang diimpikan Siegl selanjutnya.
"Proyek e-bike saya di masa depan pasti memiliki beberapa elemen dari motor ini,” aku Siegl. "Keserbagunaan platform-nya adalah hal yang paling saya minati."
Baca Juga: