Era modern telah mengajarkan kita bahwa media sosial merupakan dunia yang liar, aneh, bahkan sulit dipercaya.
Maksud kami, tidak ada tempat lain yang dapat mengkurasi citra seseorang sedemikian rupa.
Apakah Anda seorang influencer populer atau orang biasa yang hanya ingin berhubungan dengan teman dan keluarga, tampilan profil sangat jarang mencerminkan realita.
Pengikut akun Twitter @asuzagukayuki rasanya sangat paham hal tersebut. Pasalnya, sosok wanita muda yang ditampilkan laman itu ternyata adalah pria paruh baya bernama Zonguu.
Menggunakan teknologi pengubah wajah di FaceApp dan software editing di Photoshop, pria Jepang berusia 50 tahun itu mempresentasikan dirinya sebagai perempuan biker 'Kawaii'.
Yakin bahwa takkan ada yang mau mengikuti aktivitasnya jika kembali menjadi seorang "paman", Zonguu melanjutkan tipu muslihat tersebut dan berhasil menjaring 17.000 pengikut.
Seiring waktu, dia bahkan menikmati proses "mempercantik" diri dan mencuri perhatian orang banyak itu.


Namun, bocah tua itu tentu tidak bisa terus-menerus membohongi mata publik.
Para pengikutnya mulai mengendus sesuatu yang tidak beres pada 11 Februari 2021, ketika sebuah unggahan mengungkapkan wajah Zonguu di spion Yamaha TZR-nya.
Kemudian, unggahan lebih lanjut pada 12 Maret 2021 kian menambah kecurigaan. Penampilan cantik seorang wanita muda, tentu tidak cocok dengan lengan berbulu pria paruh baya itu.
Ketika situasi menjadi semakin ramai dan heboh, sebuah program TV Jepang coba menguak kebenaran.

Tak butuh waktu lama, para kru mampu melacak bintang media sosial tersebut dan mengungkapkan identitas aslinya.
Pembukaan kedok Zonguu tak hanya menimbulkan keterkejutan dan kekaguman, tetapi juga menjelaskan bagaimana biker gaek itu melakukan trik ubah rupa.
Tidak terlalu sulit untuk berpura-pura menjadi wanita, terutama jika Anda sudah memiliki rambut pirang yang tergerai. Sang paman menggunakan bagian tersebut dengan baik sebagai kamuflasenya.
Sayang, kami hanya bisa melacak nama depan pria itu (Zonguu), yang mungkin juga merupakan moniker untuk menutupi jati dirinya.
Cerita aneh ini memberi pelajaran penting bahwa apa yang Anda lihat di media sosial belum tentu mencerminkan keadaan aslinya. Bagi para penggemar Zonguu, hanya ada satu kata: apes!
Sumber: Daily Star, LAD Bible, VisorDown