Pada September 2020, empat pabrikan terbesar di Jepang memulai pengujian untuk baterai sepeda motor listrik. Mereka adalah Honda, Yamaha, Suzuki, and Kawasaki.
Artinya, keempat pabrikan motor itu telah sepakat untuk membuat satu jenis baterai yang bisa mereka pakai bersama untuk motor listrik masa depan.
Program besar tersebut dikelola oleh dua lembaga, yaitu Prefektur Osaka dan Universitas Osaka.
Para mahasiswa dan staf di universitas dilibatkan dengan mengendarai kendaraan roda dua listrik untuk penggunaan sehari-hari.
Stasiun pengisian listrik dan baterai yang dapat ditukar juga tersedia untuk mereka yang sedang menjalankan uji coba.
Enam bulan kemudian, bagaimana hasil uji coba ini? Sejauh ini, konsorsium belum mengumumkan secara spesifik.
Namun, kami dapat menyimpulkan bahwa itu pasti berjalan cukup baik. Pada 26 Maret 2021, keempat pabrikan mengumumkan satu hal penting.
Mereka telah menyetujui standar baterai yang dapat ditukar dan desain akhir. Semua baterai yang diproduksi berdasarkan perjanjian ini akan memiliki ukuran dan berat yang sama.
Serta, memiliki fitur ketahanan dan keselamatan yang sama pula. Mereka, tentu saja, akan saling baterai bertukar satu sama lain.
Paling penting, keempat pabrikan itu juga akan bekerja untuk menciptakan sistem infrastruktur pertukaran baterai di stasiun pertukaran di seluruh Jepang.
Hal ini menjadi semakin mendesak, sejak pemerintah federal Jepang mengumumkan pada Desember 2020 tentang rancangan regulasi baru di bidang otomotif.
Dijelaskan bahwa pemerintah Jepang sedang mempertimbangkan pelarangan mobil baru berbahan bakar bensin pada pertengahan 2030-an.
Pemerintah pusat berbeda dengan pemerintah Kota Tokyo yang berani mengambil langkah lebih jauh pada waktu yang sama.
Pemkot Tokyo berencana untuk mengakhiri penjualan kendaraan berbahan bakar bensin baru pada 2030. Menyusul motor bertenaga bensin pada 2035.
"Elektrifikasi motor adalah tren yang tak terhindarkan untuk industri ini,” kata Daiki Mihara dari Honda dalam wawancara dengan NHK TV.
“Empat pabrikan motor Jepang menguasai sekitar 50 persen pangsa pasar dunia. Saya yakin kolaborasi kita akan menguntungkan konsumen."
Saat ini, keempat pabrikan itu sedang mengerjakan prototipe roda dua listrik yang akan menggunakan sistem baterai baru yang dapat ditukar ini.
Tak satu pun dari empat yang merilis informasi lebih lanjut tentang motor listrik tersebut. Semuanya serbatertutup.
Saat keempatnya mulai bekerja bersama dalam proyek ini, gambar awal yang mereka gunakan untuk slide tampak menunjukkan desain skuter.
Honda, Yamaha, dan Suzuki menyerahkan desain skuter, sedangkan Kawasaki, yang menggunakan gambar prototipe Concept J seperti yang diperkenalkan beberapa tahun lalu.
Sumber: NHK, Nikkei Asia, Japan Times