BMW telah menyediakan safety car untuk ajang Formula E sejak perhelatan pertama di musim 2014/15.

Kali pertama memakai BMW i8 Coupe standar, kemudian beralih ke varian modifikasi sportscar hybrid.

Setelah itu beralih lagi ke BMW Roadster i8 pada 2019 sebagai safety car konvertibel pertama di dunia Saat bertugas, pengemudinya pun bisa merasakan angin lantaran atapnya dibuka.

Namun kini, BMW i8 Roadster bakal berbagi peran dengan Mini Electric Pacesetter pada seri Roma ePrix, 10-11 April.

Galeri: MINI Electric Pacesetter

Ada kemungkinan dua putaran sekaligus dilangsungkan di Roma ePrix menyusul kabar pembatalan Marrakesh ePrix.

Selain berdampak pada kalender musim, ada pula kabar besar lainnya, yaitu mundurnya BMW selaku pemilik Mini dari ajang Formula E pada akhir musim ini.

Dikabarkan, mereka kehabisan peluang mengembangkan teknologi untuk bertarung di ajang Formula E.

“Formula E dan Mini memiliki kesamaan, yaitu tidak dapat diprediksi dan dapat diakses oleh semua orang,” ucap CEO Formula E, Jamie Reigle.

“Kami berbagi pola pikir global yang progresif dan berkomitmen untuk masa depan yang serbalistrik.

“Kami menantikan Mini memimpin rombongan mobil Formula E di kota-kota penyelenggara.”

Mini Electric Pacesetter sendiri telah melakukan perubahan pada aspek desain. Sayap belakang dan fender roda diperlebar. Menyerupai Mini Cooper JCW GP bermesin bensin.

Bobotnya lebih ringan 130 kilogram dari Mini Electric standar dan akselerasi 0-96 km/jam dalam 6,7 detik atau 0,6 detik lebih kencang dari varian standar.

Modifikasi lain meliputi suspensi racing coilover yang dapat disetel dalam tiga mode, peningkatan lebar trek 10 milimeter dan ban Michelin Pilot Sport 18 inci untuk segala cuaca.

“Sangat menyenangkan mengendarainya. Rasanya seperti karting,” kata Bruno Correia, pengemudi safety car Formula E.

Tampilan safety car Mini Electric Pacesetter juga sangat menarik dengan stiker atraktif di sekujur bodinya.

Paling menarik perhatian adalah peleknya yang luar biasa menarik. Palang empat dengan aksen oranye yang menyala.

Secara performa, Mini Electric Pacesetter dianggap sangat layak memimpin rombongan mobil Formula E sebelum start atau saat ada insiden.

Mini Electric Pacesetter sudah mengaspal di Mexico E-Prix 2020, saat dikemudikan oleh Brooklyn Beckham.

Menyusul mundurnya BMW, diyakini pula bahwa Formula E akan menggunakan safety car baru mulai tahun depan.