Pada video kali ini Anda akan menyaksikan mobil listrik Nio ES6 dipacu di sirkuit Nurburgring. Sirkuit ini memang bisa diakses oleh umum dengan beberapa ketentuan yang harus ditaati.
SUV Nio ES6 memasuki lintasan dalam kondisi baterai tinggal 58 baterai atau kurang lebih tinggal memiliki jangkauan 247 km lagi.
Setelah melewati menit ke-4, pengemudi Nio mulai merasakan berkurangnya kekuatan rem di mobil yang dikendarainya. Tak heran jika dia mengurangi kecepatannya.
Pengemudi menjelaskan, hal itu disebabkan sistem kontrol stabilitas elektronik (ESC) agresif Nio.
Fitur itu secara teratur mengaktifkan rem karena mengira mobil kehilangan kendali, dan akhirnya membuat rem terlalu panas dan mulai kehilangan kekuatannya.
Persoalan rem adalah masalah umum pada EV saat di trek balap. Pemilik Tesla yang sering bermain di trek biasanya mengganti kampas rem dan minyak rem untuk meningkatkan kekuatan rem selama berkendara.
Jika Nio ES6 memiliki mode trek yang benar-benar bisa menonaktifkan ESC, rem mungkin bisa bertahan lebih lama.
Selanjutnya, sekitar setengah dari putaran panjang Nurburgring, pengemudi mengeluh tentang tenaga yang terbatas tetapi tidak mendapat peringatan.
Beberapa saat kemudian dia mengatakan batas kecepatan dibatasi hingga 150 km/jam karena penurunan tenaga, tapi dia masih belum mendapatkan peringatan apapun.
Pada akhir video, pengemudi dikejutkan oleh berapa lama tenaga penuh bertahan.
Pengemudi mengira baterainya akan mengurangi daya hanya dalam 3 atau 4 kilometer, tetapi dia tidak merasakan pengurangan daya sampai sekitar 10 kilometer.
Baterai EV bisa menjadi hangat setelah lama mengemudi. Pada suhu tertentu, mobil akan mengurangi tenaga guna melindungi aki.
Bagian favorit pengemudi tentang cara berkendara Nio adalah keseimbangan EV yang baik. Dia menyukai penyetelan suspensi dan menurutnya Nio sangat mudah ditebak.
"Nio ES6 memiliki sasis sangat bagus karena Anda merasa aman dan percaya diri, bahkan di trek dengan perubahan ketinggian yang begitu besar," kata pengemudi di akhir trek.
Nio ES6 menyelesaikan putaran Nurburgring dengan sisa 124 km, atau sekitar 29 persen sisa baterai.
Sebagai perbandingan, Tesla Model 3 Performance (dalam video terpisah) memulai Nurburgring dengan baterai 91 persen dan selesai dengan sisa baterai 56 persen.
Sumber: Nio