Jeep sekarang menjadi bagian dari Stellantis, sebuah perusahaan yang akan berinvestasi besar-besaran dalam bidang elektrifikasi.

Namun, di antara keempat konsep yang diperkenalkan dalam ajang Easter Jeep Safari 2021 pada Maret lalu, hanya ada satu-satunya konsep yang dialiri arus listrik, yakni Jeep Magneto.

Mobil ini sebenarnya adalah sebuah Jeep Wrangler Rubicon yang dikonversi jadi listrik murni, dan satu-satunya yang menghadirkan transmisi manual yang kami lihat hingga saat ini.

Jeep memberi tahu kami bahwa Jeep Magneto memiliki paket baterai 70 kWh, terdiri dari empat modul yang tidak disatukan untuk menyeimbangkan bobot dengan lebih baik.

Salah satu modul tersebut adalah tempat tangki bahan bakar mid-ship Wrangler berada, dengan modul kedua dipasang di seberangnya.

Yang ketiga di atas motor listrik bawah kap mesin, dan yang keempat adalah tempat Wrangler ini akan memiliki kompartemen bagasi.

2021 Jeep Magneto EV Concept

Itu menunjukkan Jeep Magneto adalah konversi EV (electric vehicle/kendaraan listrik) yang dibuat pada Wrangler oleh Jeep itu sendiri.

Namun, perusahaan tetap mempertahankan transmisi manual enam kecepatan yang biasanya ditawarkan Wrangler.

Motor listrik pada Jeep Magneto tersebut dikatakan meniru pengalaman berkendara mesin Pentastar V6 3,6 liter.

Mesin ini menawarkan torsi 273 pon-kaki (370 Nm) dan 285 tenaga kuda (213 kW). Pertanyaannya adalah mengapa bisa jauh lebih baik daripada Pentastar V6?

Meskipun Jeep memberitahu kami bahwa EV bekerja pada 800V, tidak disebutkan seberapa jauh Jeep Magneto ini dapat melaju.

Tetapi, mobil ini diklaim dapat berakselerasi dari 0-60 mil/jam (0-96 kilometer/jam) dalam 6,8 detik.

Kami sebenarnya lebih suka mengetahui tentang jarak tempuh atau kemampuan smart grid, misalnya, pada mobil lisrik ini.

Mungkinkah kekuatan Jeep Magneto ini seperti Hyundai Ioniq 5 dengan sistem V2L (vehicle to load/kendaraan ke beban)-nya? Kami tidak tahu.

Unsur aneh lainnya dari Jeep Magneto ini adalah, menghadirkan dua sistem 12V.

Satu untuk peralatan yang ada, seperti radio dan penerangan, dan satu lagi sebagai APU (unit daya tambahan) untuk cadangan daya.

Selain kehilangan sistem hybrid plug-in 4xe, Jeep tampaknya mempertaruhkan banyak hal pada konsep lain ini.

Kami melewatkan banyak informasi penting tentang konversi EV yang diwakili oleh Jeep Magneto, seperti berapa lama kopling akan bertahan pada mobil listrik.

Sepertinya kita harus menunggu lebih lama untuk melihat Jeep Wrangler listrik yang sebenarnya.

Galeri: Jeep Magneto EV Concept 2021