Ford Maverick dikabarkan akan memulai produksinya pada Juli yang akan datang. Tetapi imajinasi liar untuk varian Raptor yang berfokus pada performa dari pickup kecil ini masih terus ada.

Lalu muncullah rendering dari forum Maverick Truck Club yang membayangkan bagaimana model itu mungkin terlihat dalam gaya lain.

Alih-alih melewati bagian atas gril, rendering yang satu ini memakai huruf Ford tebal yang diambil dari model Ford Raptor.

Ada juga fasia bawah yang terlihat kokoh dengan desain jala yang serasi dan lampu kabut di sudutnya.

Spatbornya juga terlihat menonjol lebih jauh untuk menutupi ban yang dikhususkan untuk menempuh perjalanan off-road.

Galeri: Ford Maverick Raptor Rendering

Sementara perubahan di bagian belakang tidak terlalu dramatis. Logo Raptor muncul di bagian kanan atas pintu belakang.

Ada juga bemper profil rendah yang akan meningkatkan sudut keberangkatan sehingga aman saat melintas di jalan tanjakan atau turunan.

Dari perspektif ini, bisa lebih mudah untuk melihat perangkat lift suspensi yang turut dicangkokan pada sistem suspensi Ford Maverick Raptor.

Tapi karena Ford Maverick belum resmi dijual, kami tidak tahu apakah varian Raptor adalah bagian dari rencananya.

Namun, sebuah rumor menunjukkan kalau Ford sedang mengerjakan kelas Timberline yang akan mampu melakukan pekerjaan off-road ringan.

Perubahan yang mungkin terjadi pada kelas itu termasuk penyesuaian pada suspensi dan paket roda/ban yang lebih kokoh.

Maverick menggunakan platform Ford C2, yang juga sama dengan yang dipakai oleh Bronco Sport dan Escape.

Pengujian Bronco Sport menunjukkan bahwa dia bisa menjadi off-road yang cukup mumpuni.

Jadi ada alasan bagus untuk berpikir bahwa Maverick yang dilengkapi dengan perangkat off-road yang baik juga bisa unggul di sana.

Basis Maverick sebenarnya dibentuk menjadi truk yang sangat sederhana.

Alih-alih bagian eksterior dengan warna bodi, ada plastik yang tidak dicat, dan pickup ini menggunakan roda baja dengan ban profil tipis.

Ford bahkan mengeluarkan jendela belakang geser untuk menurunkan biaya.

Secara mekanis, model dasarnya adalah penggerak roda depan dan memiliki twist-beam rear suspension. Kemungkinan harga awalnya bisa di bawah 20.000 dolar AS (sekitar Rp280 juta).