Honda bukanlah perusahaan kecil. Kita sudah terbiasa memikirkan Honda di ranah otomotif. Kita tidak akan melupakan kehadiran Honda yang substansial dalam dunia kendaraan roda dua.
Demikian pula dalam bidang lain seperti mesin, bahkan jet. Jadi, ketika perusahaan sebesar itu menetapkan target yang baik, itu layak untuk diperhatikan.
Terkait target, ada kabar terbaru yang datang dari konferensi pers perdana CEO global baru Honda, Toshihiro Mibe, yang diadakan pada Jumat (23/4/2021).
Inti dari presentasi tersebut menguraikan masa depan perusahaan. Jika berjalan sesuai rencana, kendaraan Honda akan 100 persen listrik pada tahun 2040.
Kami telah mendengar produsen mobil lain menetapkan tujuan serupa, tetapi ini patut diperhatikan karena tidak spesifik per kawasan.
Jangka waktu untuk sampai ke sana sedikit berbeda dari Amerika Utara ke Cina dan Jepang, tetapi semua rencana mengarah pada mobil Honda menjadi hanya listrik dalam 19 tahun ke depan.
Bagaimana itu bisa terjadi? Di Amerika Serikat, Honda jelas memiliki kemitraan strategis dengan General Motors.
Keduanya bahkan berencana untuk memanfaatkan sepenuhnya hubungan tersebut untuk pengembangan baterai Ultium.
Sedangkan di Jepang, perhatian akan lebih tertuju pada mobilitas dan kendaraan kota kecil seperti Honda e. Belum lagi pengembangan sistem baterai swappable untuk sepeda motor dan skuter.
Dalam semua bidang, penelitian dan pengembangan tambahan pada kendaraan sel bahan bakar hidrogen juga akan berperan.
Galeri: Honda e 2020
Berbicara tentang hidrogen, ini adalah komponen penting dari target lain Honda dan bisa jadi jauh lebih sulit untuk dijangkau.
Pabrikan ingin produk kendaraannya menjadi netral karbon pada tahun 2050, bahkan tidak hanya dalam hal produknya.
Ini adalah inisiatif seluruh perusahaan untuk menghapus emisi karbon pada semua tingkatan, dari manufaktur hingga fungsionalitas perusahaan.
Kami membuka artikel ini dengan mengingatkan bahwa portofolio Honda berkembang jauh melampaui mobil, jadi ini memang target yang sangat ambisius.
Volvo baru-baru ini meluncurkan inisiatif serupa. Tetapi perusahaan asal Swedia itu tidak menawarkan rencana nyata untuk mencapainya.
Honda setidaknya menunjukkan hidrogen sebagai solusi yang memungkinkan. Honda juga meneliti berbagai macam bahan bakar netral karbon dan praktik daur ulang yang lebih baik.
Dan, Honda berjanji untuk menginvestasikan 46,3 miliar dolar AS selama enam tahun ke depan untuk mencoba memecahkan masalah ini.
Jadi ya, Honda tampaknya sangat serius untuk mendukung kata-katanya dengan tindakan.
Bisakah tujuan ini terwujud? Begini ilustrasinya. Pertimbangkan kondisi dunia sekitar 29 tahun lalu dalam hal teknologi.
Pada tahun 1991, komputer rumah masih menggunakan monitor besar dan memiliki kekuatan pemrosesan yang lebih kecil dibandingkan dengan telepon 1,5 pon (0,6 kg) yang mungkin Anda baca di artikel ini.
Mesin hybrid jelas tidak ada, apalagi yang listrik. Sistem bantuan pengemudi masih mengacu pada fitur-fitur dasar seperti power steering hidrolik dan rem.
Saat itu, mobil dengan 400 tenaga kuda sudah dianggap luar biasa. Artinya, siapa yang tahu apa yang bisa dihasilkan pabrikan mobil dalam 29 tahun ke depan?
Sumber: Honda