Ford F-150 EV (electric vehicle/kendaraan listrik) akan memiliki nama yang menggetarkan pada masa mendatang, tepatnya pertengahan 2022.

Sebab, mereka akan menghidupkan kembali moniker “Lightning” (petir) yang pernah digunakan pada era tahun 1990-an lalu.

Kabar tersebut berasal dari dokumen Ford yang diperoleh media otomotif Car and Driver baru-baru ini.

Dokumen tersebut diduga mengacu pada F-150 Lightning bersama dengan EV lainnya seperti Ford Mustang Mach-E dan mobil van E-Transit.

Ford awalnya menggunakan merek Lightning tersebut pada versi performa tinggi F-150. Generasi pertama tiba untuk model tahun 1993.

Generasi awal Ford F-15 Lightning tersebut menggunakan mesin V8 5,8 liter (351-kubik inci) yang menghasilkan output 240 tenaga kuda (179 kilowatt).

Kemudian, generasi kedua Ford F-150 Lightning benar-benar mengubah segalanya pada model tahun 1999.

Mobil ini membanggakan mesin V8 supercharged 5,4 liter yang menghasilkan 360 hp (268 kW) pada model orisinalnya dan 380 hp (283 kW) pada model tahun 2001.

Galeri: Ford F-150 BEV 2023, Foto Jepretan Mata-mata

Ford F-150 EV akan mulai diproduksi pada paruh pertama tahun 2022. Hasil dari spy shot terbaru memberi tahu kami bahwa mobil ini menggunakan suspensi belakang independen.

Terdapat pula motor listrik dengan setengah poros untuk mengalirkan daya ke roda belakang.

Penguatan atau panel pelindung yang terletak pada bagian bawah truk pikap ini kemungkinan besar akan melindungi baterainya.

Motor lain pada bagian depan menyediakan kemampuan penggerak semua roda.

Rumor menunjukkan bahwa Ford membidik jarak 300 mil (482 kilometer) untuk truk listriknya itu, dan bahkan mungkin sejauh 400 mil (643 kilometer) dengan paket baterai yang ditingkatkan.

Gaya Ford F-150 EV Lightning baru mendatang secara umum seharusnya mirip dengan truk pikap Ford F-150 yang ada.

Meskipun, sebuah teaser dari Ford sebelumnya sempat menunjukkan, untuk F-150 Lightning model EV akan mendapatkan tampilan yang berbeda.

Yakni, dengan setrip LED yang menonjol pada bagian bawah kap mesin dan mengarah ke bawah tajam pada setiap sudutnya.

Ford tampaknya memiliki harapan dan aspirasi yang tinggi untuk penjualan F-150 EV, karena mereka sudah mendongkrak produksi yang direncanakan hingga 50 persen.

Dengan kenaikan produksi itu pula, Ford membutuhkan penambahan 200 jenis pekerjaan lagi di pabrik River Rouge yang diperluas, selain perluasan 300 pekerja di sana.