Sejak pandemi virus Corona, aktivitas berkemah dengan menggunakan mobil menjadi semakin populer.
Hal ini sebagai cara untuk melakukan perjalanan sambil tetap menjalani protokol kesehatan yaitu menjaga jarak dan membatasi kontak dengan orang lain.
Namun, harga motorhome cukup mahal dan sulit masuk garasi berukuran normal. Tapi, Volkswagen Beetle 1969 yang dimodifikasi ini adalah solusi sempurna untuk masalah tersebut.
Ini bukan hanya mesin rumahan. Pada 1970-an, sebuah perusahaan di California mulai mengiklankan perangkat Super Bugger untuk mengubah VW Beetle klasik Anda menjadi perangkat kemping berukuran kecil.
Seorang pria bernama Lloyd Smith melihat iklan tersebut pada tahun 1977 dan menggunakan Beetle tahun 1969 yang dia miliki untuk membangun sebuah motorhome kecil.
Galeri: Volkswagen Beetle Super Bugger Camper 1969
Satu-satunya hal yang masih terlihat seperti VW adalah kapnya yang juga berfungsi sebagai ruang penyimpanan. Sisanya tampak seperti rumah kemping jadul dalam proporsi kecil.
Interiornya masih bernuansa 70-an. Karpet berwarna coklat dan krem menutupi lantai.
Ada panel kayu di dinding, dan tirai terlihat langsung dari ruang kamar tidur yang kecil tapi sepertinya terasa nyaman.
Sementara panel bukaan di langit-langit menyediakan ventilasi udara yang menyegarkan. Wastafel kecil dan kompor tanam juga ada di kabin.
Tapi, maaf, tidak ada sistem infotainment yang mewah, kecuali radio AM/FM dan radio CB yang memberikan hiburan selama perjalanan Anda. Juga jangan berharap menemukan penyejuk udara dual zone.
Alih-alih, yang Anda temukan adalah kipas angin kecil yang dipasang di bagian tengah atas dashboard. Tersedia juga ruang tidur untuk dua orang yang kelihatannya sangat pas ukurannya.
Super Bugger ini memiliki mesin 1,6 liter flat-four dari Super Beetle 1973. Tenaga disalurkan melalui transmisi manual empat kecepatan.
Suspensi juga mengalami modifikasi untuk mendukung bobot ekstra dari peralatan kemping.
Perusahaan Mecum baru-baru ini menjual Super Bugger ini di pelelangannya di Indianapolis. Hebatnya, VW aneh itu laku dijual seharga 19.800 doar AS (sekitar Rp284 juta).
Barangkali mobil ini menjadi mahal karena langka dan banyak kenangan yang dimilikinya. Atau Anda bisa menambahkannya di kolom komentar? Kami tunggu.
Sumber: Mecum via Silodrome, Classic.com