Tesla kembali menjadi sorotan. Penyebabnya, karena adanya kenaikan harga dari model terbaru pabrikan mobil listrik itu, yakni Model 3dan Model Y.

Sejumlah pihak mengeluhkan pengumuman yang dianggap kurang menyenangkan. Salah satunya pengguna Twitter @Ryanth3nerd yang mengutarakan kekecewaannya.

Akun @Ryanth3nerd mempertanyakan keputusan Tesla dalam meniadakan pendukung moving lumbar di mobilnya. Pada sisi lain, Tesla justru menaikan harga dari mobilnya tersebut.

"Saya sangat tidak suka arahnya @tesla akan menaikkan harga kendaraan tetapi menghapus fitur seperti lumbar untuk Model Y," kata akun @Ryanth3nerd.

 

Ternyata cuitan itu pun langsung mendapat reaksi dari CEO Tesla Elon Musk. Dengan menggunakan akun Twitter terverifikasi @elonmusk menjelaskan kenaikan harga pada mobil yang diproduksinya.

Elon Musk menjelaskan kenaikan tersebut akibat tekanan rantai pasokan di seluruh industri otomotif, terutama untuk bahan baku.

"Harga naik karena tekanan harga rantai pasokan utama di seluruh industri. Terutama bahan baku," tegas Elon Musk.

Ya, Tesla menaikkan harga Model 3 dan Model Y lima kali dalam hitungan bulan.

Lonjakan kenaikan harga ini dimulai pada Februari 2021, dan sejak itu harga dua mobil listrik Tesla itu naik setiap bulan hingga saat ini.

Ini bukan kali pertama Tesla mengakui adanya masalah pasokan. Dua bulan lalu, Elon Musk juga berbicara terkait penundaan produksi pada mobilnya.

Ia juga menyatakan bahwa Tesla tidak bergantung pada permintaan, melainkan ketersedian bahan baku untuk membangun sel baterai.

Dalam beberapa pekan terakhir, Elon Musk juga telah berbicara dengan pemegang saham tentang krisis chip.

Sebelumnya saat laporan pendapatan bulan April2021, Elon Musk mengatakan Tesla telah mengalami beberapa tantangan rantai pasokan yang paling sulit. "Kami sebagian besar keluar dari masalah khusus itu," katanya.

Krisis ini mungkin menjadi salah satu alasan Tesla terpaksa menunda pengiriman sedan Tesla Model S Plaid. Sedianya mobil ini dikirim ke pelanggan pada 4 Juni, tapi ditunda setidaknya satu pekan, yakni pada 10 Juni 2021.

Terkait penghapusan dukungan lumbar di sisi penumpang pada Tesla Model Y, Musk menjelaskannya. 

"Pindah lumbar telah dihapus hanya di kursi penumpang depan 3/Y (obv tidak ada di kursi belakang). Log menunjukkan hampir tidak ada penggunaan. Tidak sebanding dengan biaya ketika hampir tidak pernah digunakan. "