Honda memproyeksikan kendaraan listrik baterai dan sel bahan bakar akan memenuhi 40 persen dari penjualan tahunan mereka di Amerika Utara pada 2030.
Persentase tersebut akan melonjak dua kali lipat pada 2035, sebelum beralih total ke era nol emisi pada akhir dekade.
Agar bisa memenuhi target itu, Honda telah bekerja sama dengan General Motors untuk memanfaatkan platform dan baterai Ultium, lalu meluncurkan serangkaian kendaraan yang tak lagi menggunakan mesin pembakaran.
Model pertama yang akan datang mulai dijual pada awal 2024, dan akan berbentuk SUV bernama "Prologue".
Kombo foto dan video teaser yang dirilis kali ini sepenuhnya tentang nama kendaraan, tanpa benar-benar menunjukkan desainnya sama sekali.
Divisi mewah milik Honda, Acura, juga akan meluncurkan SUV listrik mereka sendiri dengan platform yang bersumber dari GM, pada akhir tahun yang sama.
Kabar itu muncul hanya beberapa saat setelah Honda mengumumkan rencana menghentikan Clarity fuel cell dan plug-in hybrid, mengakhiri produksi kedua sedan pada Agustus mendatang.
Selain kemitraan mereka dengan GM, produsen mobil asal Jepang itu juga sedang mengerjakan platform EV khusus yang akan hadir pada paruh kedua dekade ini.
Teknologi itu dikenal sebagai "e:Architecture" dan akan diresmikan terlebih dahulu di pasar Amerika Utara, sebelum diperkenalkan ke wilayah lain.
Sementara itu, SUV listrik yang digoda pada artikel ini bertujuan untuk memberikan "fungsionalitas dan kemasan sangat baik yang Anda harapkan dari Honda," kata Dave Gardner, wakil presiden eksekutif American Honda.
Dia melanjutkan, hal itu "menandakan peran yang akan dimainkan kendaraan ini dalam upaya menuju masa depan tanpa emisi kami."
Menurut sebuah laporan yang diterbitkan oleh Automotive News pada awal tahun, SUV listrik Honda diyakini akan lebih kecil dari Acura. Namun, belum ada keterangan resmi sampai saat ini.
Rumor juga mengklaim bahwa model versi Honda bakal dirakit oleh GM di Ramos Arizpe, Meksiko, sedangkan Acura disebut akan dibuat di Spring Hill, Tennessee.