Industri otomotif menjadi salah satu industri yang memiliki rantai pasok yang panjang karena berkaitan dengan industri pendukung lainnya.
Sebanyak 1,5 juta orang bekerja di industri yang turut berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.
Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia menjadi fokus utama dalam memasuki era industri yang semakin kompetitif.
Industri yang kuat ditopang oleh SDM unggulan yang ahli di bidangnya serta bersertifikasi untuk menghadapi persaingan serta perubahan yang cepat, baik dalam skala nasional maupun global.
Terkait dengan SDM unggulan, Toyota sejak tahun 2015 mendirikan Toyota Indonesia Academy (TIA) yang merupakan sekolah berbasis vokasi yang bertujuan untuk mengembangkan SDM unggulan.
SDM yang berasal dari TIA merupakan SDM yang tersertifikasi keahlian berstandar nasional dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Galeri: Toyota Indonesia Academy 2021
“Akademi ini merupakan salah satu perwujudan upaya kami untuk mendukung pemerintah dalam pengembangan SDM, melalui pendidikan vokasi," ujar Warih Andang Tjahjono, Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).
Warih menjelaskan SDM ini diharapkan menjadi salah satu pilar utama dalam peningkatan daya saing industri manufaktur Indonesia di kancah global.
TIA secara resmi melepas 32 wisudawan D2 Angkatan ke-3 jurusan Tata Operasi Perakitan Kendaraan Roda 4 (TOPKR4), hari ini, (27/8/2021).
Kemajuan teknologi industri otomotif mensyaratkan lulusan yang link and match agar langsung terserap dan mudah beradaptasi di dunia kerja.
Dengan porsi pelatihan praktikum hingga 70%, TIA memberikan pembelajaran dan pelatihan kerja yang mengedepankan inovasi teknologi.
Beberapa mata kuliah unggulan sudah mulai dipersiapkan dalam kurikulum “Advance Manufacture Technology” seperti Internet of Things (IoT), Robotic, Advance Mechatronic, dan Electrical Vehicle.
“Targetnya pada tahun 2030, TIA bisa menciptakan 10.000 SDM Advance Manufacture Technology bersertifikasi nasional untuk menghadapi era elektrifikasi,” ujar Bob Azam Direktur Corporate Affairs TMMIN.
Secara total, TIA sudah menyumbangkan sebanyak 255 lulusan dari jurusan Diploma 1 Teknik Pemeliharaan Mesin Otomasi (TPMO).
Serta Diploma 2 jurusan Tata Operasi Perakitan Kendaraan Roda 4 (TOPKR4) yang sudah menunjukkan kemampuannya di TMMIN dan rantai pasok otomotif.
Galeri: Toyota Indonesia Academy (TIA)
Sumber: Toyota