Detail baru tentang desain ulang Kia Niro 2022 yang akan datang terus terakumulasi saat kita mendekati pengenalan resmi model tersebut.
Sebuah kabar terbaru yang dilansir dari Autocar memberikan beberapa detail tentang apa yang diharapkan dari crossover yang diperbarui ini. Termasuk informasi tentang powertrain dan platformnya.
Crossover baru ini diproyesikan untuk mendapatkan tampilan baru pula, baik pada interior maupun eksteriornya. Meski demikian, fondasinya akan terlihat lebih familiar.
Sebab. menurut pemberitaan dari Autocar tersebut, Kia Niro 2022 mendatang akan terus berjalan pada platformnya saat ini.
Memang ada desas-desus bahwa mobil itu dapat beralih ke arsitektur E-GMP yang menopang lini kendaraan listrik (EV) perusahaan, tapi tampaknya tidak demikian.
Crossover ini akan mempertahankan powertrain hybrid, plug-in hybrid, dan all-electric, kemungkinan termasuk baterai 39 dan 64 kilowatt-jam.
Kia diharapkan bisa membuat powertrain kendaraan ini lebih efisien, dan juga bisa membuat jarak tempuh kendaraan ini meningkat beberapa mil lagi sekali isi daya.
Galeri: Foto Bocoran Kia Niro 2022
Rangkaian foto dari mata-mata kami (spy photo) seperti terlihat pada galeri di atas, memperlihatkan sebuah mobil crossover yang tertutup kamuflase.
Penutup tersebut kemungkinan menyembunyikan desain yang terlihat mirip dengan yang dipamerkan perusahaan pada konsep Kia Habaniro tahun 2019 lalu.
Ini tidak akan terlalu mengejutkan, meskipun modelnya diharapkan terlihat lebih mirip sebuah SUV.
Terlihat pula bahwa kendaraan uji dan konsep berbagi siluet yang sama.
Kia juga memberikan interior Niro perubahan total dengan layar infotainment besar, kontrol yang ramping, dan konsol tengah berteknologi.
Kami berharap Kia Niro 2022 memiliki berbagai fitur terbaru ketika tiba nanti, termasuk serangkaian fitur keselamatan.
Kia Niro generasi berikutnya diharapkan menjalani debutnya setelah Kia meluncurkan EV6, yang akan mulai dijual di Korea Selatan akhir tahun ini.
Itu berarti kita mungkin tidak melihat Kia Niro terbaru untuk spesifikasi di luar Korea Selatan, termasuk Indonesia, sampai sekitar tahun depan sebelum mulai dijual untuk model 2022.
Namun, pejualannya bisa saja meleset ke tahun 2023, tergantung pada timeline Kia mendatang.
Kami sendiri mengharapkan Kia segera mengungkapkan crossover barunya tersebut di pasar dalam negerinya terlebih dahulu (Korea Selatan).
Sehingga, memungkinkan kami untuk mempelajari beberapa perubahan yang signifikan tentang model yang diperbarui tersebut.
Sumber: Autocar