Januari lalu, Hyperion XP-1 tiba-tiba mengejutkan publik di jalan Las Vegas dengan melakukan show off di Sin City.

Selanjutnya, supercars itu tebar pesona di jalan-jalan Hollywood. Hyperion memang menjadi sorotan masyarakat di Tinsel Town.

Hyperion XP-1 mengenakan balutan kamuflase yang sama seperti ketika melawat ke Nevada - lengkap dengan stiker #H2 - seolah sengaja menarik perhatian masyarakat alih-alih melayang di bawah radar.

Ini merupakan bagian dari kampanye Hyperion XP-1 kepada publik setelah debutnya pada Agustus 2020.

Hyperion XP-1 terdengar seperti nama pesawat ruang angkasa dari film fiksi ilmiah tahun 1950-an, tetapi sebenarnya ini adalah supercar hidrogen-listrik masa depan yang menjanjikan jangkauan 1.635 km.

Modul sel bahan bakar hidrogen menghasilkan tenaga listrik yang menggerakkan keempat roda, dan ada transmisi tiga kecepatan.

Galeri: Hyperion XP-1

Tata letak memungkinkan supercar mencapai 100 km/jam dalam waktu kurang dari 2,2 detik. Kecepatan tertinggi diperkirakan di atas 356 km/jam.

Menjaga agar kendaraan tetap ringan adalah fokus utama dari desain. Hasilnya, Hyperion XP-1 memiliki bobot 2.275 pon (1.248 kilogram).

Hyperion XP-1 menggunakan sasis monocoque karbon-titanium dengan bodywork pengomposan yang diperkuat titanium. Kendaraan menyimpan hidrogennya dalam tangki serat karbon.

Bodi XP-1 memiliki gaya halus dengan penopang terbang di belakang pintu. Potongan-potongan ini melayani dua tujuan. Mereka adalah elemen aerodinamis aktif yang meningkatkan kecepatan menikung.

Selain itu, berfungsi sebagai panel surya yang mampu mengubah posisi mengikuti lintasan matahari.

Pada ruang kabinnya, Hyperion XP-1 adalah tempat berteknologi tinggi. Kabin memiliki layar melengkung 98 inci dengan kontrol gerakan bebas sentuh untuk teknologi di konsol tengah.

Pengemudi memiliki pandangan penuh ke dunia luar melalui kanopi kaca yang membungkus.

Kelemahan utama kendaraan berbahan bakar hidrogen saat ini adalah kurangnya infrastruktur pengisian bahan bakar.

Hyperion tampaknya memiliki solusi terkait persoalan tersebut karena perusahaan mengatakan bahwa mereka memiliki rencana untuk merevolusi industri pengisian bahan bakar hidrogen.

Produksi Hyperion XP-1 akan dimulai pada 2022, dan direncanakan hanya membuat 300 unit. Sampai tulisan ini dibuat belum ada info harga.