Ketika sebuah pabrikan mobil memperkenalkan logo baru, pastinya itu adalah sesuatu yang sangat besar.
Bahkan, tak hanya pabrikan mobil, entitas lainnya juga akan melakukan perlakuan khusus saat logo mereka berganti.
Pasalnya, logo hadir untuk mewakili citra, nuansa, dan identitas pabrikan mobil di seluruh dunia.
Lalu, kebiasaan yang sering kami dapati, jika ada pabrikan mobil yang berganti logo, maka biasanya disertai dengan siaran pers yang panjang.
Isinya untuk menjelaskan alasan perubahan logo tersebut. Lihat saja Volkswagen dan BMW, atau pabrikan di mana pun mereka berasal.
Namun, Volvo tidak ingin menjadi seperti pabrikan mobil yang stereotipe dalam perubahan logo ini.
Awal pekan ini, Volvo mendesain ulang logo mereka dan secara diam-diam merilisnya ke publik. Jika diam-diam, apakah publik menyadari logo Volvo berubah.
Tentu saja, ada cukup banyak perubahan bagi semua orang untuk menyadarinya. Selain itu, pabrikan mobil asal Swedia pun melakukan peralihan besar.
Mereka mengganti platform media sosialnya dari Facebook ke Instagram dengan tampilan yang berbeda jauh pula.
Seperti disebutkan, Volvo tidak siap dengan siaran pers atau semacamnya untuk menjelaskan perubahan logo tersebut.
Namun, perlu dicatat bahwa mereka memilih tema logo minimalis atau datar, seperti perubahan logo yang dilakukan pabrikan mobil lainnya terlebih dahulu.
Tren ini dimulai dengan Volkswagen pada 2019, diikuti oleh produsen lain seperti Mini, Audi, Nissan, dan Toyota. Semuanya membuat logo baru yang minimalis.
Logo baru memiliki semua elemen yang dihitamkan dan tampilan keseluruhan terlihat lebih ramping.
Tentu saja, lingkaran dan panah khas Volvo masih ada. Kami kemungkinan akan melihat logo baru ini di siaran pers dan materi perusahaan.
Masih harus dilihat apakah Volvo akan memakaikan logo baru ini pada kendaraan mereka juga.
Desain 2D terbaru adalah logo ketujuh Volvo dalam 97 tahun sejarah perusahaan. Perubahan terakhir dibuat pada 2016 dengan semua mobil Volvo saat ini mengenakan emblem itu.
Sebelum itu, perusahaan terutama terjebak dengan tema biru dan perak dan menjalankannya selama beberapa dekade.
Menariknya, logo yang didesain ulang sedikit mirip dengan logo dari akhir era 50-an. Tak aneh juga lantaran siklus kerap kembali ke posisi semula.
Galeri: Volvo Recharge Plug-in Hybrid
Sumber: Volvo