Bukan rahasia lagi bahwa pembalap Formula 1 adalah atlet elit, dengan latihan fisik di gym. Tak terkecuali juara dunia 2009 bersama tim Brawn GP, ​​Jenson Button, dan meski tak lagi berlaga di papan atas, ia terus berolahraga.

Pembalap Formula 1 (F1) termasuk atlet dengan kondisi fisik terbaik karena saat balapan dibutuhkan segala kemampuan 100 persen.

Salah satunya, Jenson Button, juara dunia F1 2009 saat masih bersama Tim Brawn GP yang juga sering mengikuti ajang triathlon dan cukup berprestasi.

Jenson Button bahkan pernah menang, seperti pada tahun 2017 di Santa Rosa, Kalifornia, AS. Untuk menunjang kegiatannya itu, Jenson Button membutuhkan kendaraan spesial.

Inilah dia, Volkswagen Type 2 Splitscreen (T1) keluaran yang dipakainya untuk membawa sepeda atau baju ganti. Bisa jadi semacam motorhome baginya.

Galeri: Volkswagen Splitscreen 1956 Jenson Button

Kini, ayah dari seorang anak laki-laki dan perempuan itu tak lagi memiliki banyak waktu untuk menikmati hobinya, jadi dia memutuskan untuk menjual van bersejarahnya.

Adalah rumah lelang Collecting Cars mengambilnya sendiri untuk melakukan lelang yang akhirnya mencapai harga jual 28.250 paun (sekitar Rp548 juta).

Van Volkswagen Splitscreen ini memakai mesin bensin 'Bernie Burgmann' 2,0 liter yang mampu menghasilkan 192 daya kuda.

Semua tenaga ditransmisikan ke roda belakang melalui girboks manual empat percepatan dengan tuas Hurst.

Volkswagen Splitscreen de 1956 de Jenson Button

Van ini awalnya tidak di Inggris, negara asal Jenson Button, tapi diimpor dan didaftarkan pada tahun 2007.

Namun, Volkswagen T1 1956 ini tidak sesuai dengan selera pemiliknya, jadi spesialis Volkswagen terkenal, Terry's Beetles mengubahnya.

Mereka menambahkan mesin dan suspensi baru dalam dua tahun. Total, Volkswagen T1 1956 ini menjalani restorasi dua tahun, 2008-2010.

Volkswagen Splitscreen de 1956 de Jenson Button

Volkswagen T1 1956 ini memiliki suspensi belakang independen, dengan peredam kejut Toxic yang lebih rendah.

Dilengkapi dasbor dengan pengukur baru dan penghitung putaran Sport-Comp. Anda juga mendapatkan pendingin oli Mocal, rak kemudi baru, dan rem cakram di empat roda.

Volkswagen Splitscreen de 1956 de Jenson Button

Unit ini memiliki desain yang agak aneh, dengan pintu di kedua sisi yang terbuka ke luar dan memungkinkan barang sebesar apa pun bisa masuk dengan mudah.

Aksesoris lainnya, pelek Porsche Fuchs 16 inci, ban Toyo Proxes, bodi dengan warna merah dan putih yang serasi, dan logo Tim Triathlon Ichiban dan Yayasan Make-A-Wish.

Volkswagen Splitscreen de 1956 de Jenson Button

Volkswagen Splitscreen 1956 tetap dalam kondisi sempurna meski sebagai kendaraan bersejarah tidak perlu lulus MOT Inggris, penjual telah menyertakan sertifikat inspeksi teknis.