Model flagship Mercedes-Benz EQS terbaru memulai debutnya pada April 2021, dan kami sudah melakukan pengujian pertama terhadap sedan listrik mewah itu, Juli lalu.
Selama menjalani proses tersebut, kami memiliki perkiraan jangkauan WLTP Eropa sekitar 478 mil (769 km), dan penasaran seberapa jauh perbedaannya dengan rating EPA yang lebih ketat.
Tentu saja kami memprediksi angka yang lebih rendah, tetapi kami tidak menduga jangkauan listrik maksimalnya cuma sampai 350 mil (563 km).
Itu adalah pengumuman resmi dari EPA, dan angka tersebut untuk varian EQS 450+ yang tenaganya lebih kecil, tanpa penggerak semua roda.
Sedangkan versi EQS 580+ 4Matic, memiliki jangkauan listrik EPA yang sedikit lebih rendah pada 340 mil (547 km).
Rating tersebut jauh di bawah Tesla Model S Long Range, yang mencatat estimasi jangkauan EPA 405 mil (651 km).
Gap-nya kian melebar jika kita membandingkan EQS dengan Lucid Air baru, yang memiliki jangkauan listrik hingga 520 mil (836 km) - rating EV tertinggi dari EPA.
Galeri: Test Drive Mercedes EQS 2022 di San Francisco
Lucid Air versi 500 mil sedikit lebih mahal daripada EQS, dengan harga mulai 139.000 dolar AS (Rp1,98 miliar) versus 102.310 dolar AS (Rp1,45 miliar) untuk 450+.
Mempertimbangkan jangkauannya yang jauh lebih superior, kami bertanya-tanya apakah perbedaan harga tadi masih menjadi masalah bagi pembeli di segmen ini.
Adapun Tesla, Model S Long Range dibanderol mulai dari 89.990 dolar AS (Rp1,28 miliar).
EQS spek Amerika Serika (AS) yang baru saja kami cicipi, tidak berbeda dengan versi Eropa yang kami kendarai, Juli lalu.
Baik EQS 450+ dan EQS 580+ menggunakan baterai 108 kWh, dan masing-masing trim memiliki koefisien drag 0,20 yang sangat licin.
EQS 450+ memiliki fitur motor listrik tunggal yang menggerakkan roda belakang, menghasilkan 329 daya kuda (245 kilowatt) dan torsi 406 pound-feet (550 newton-meter).
Sementara 580+ mendapat motor tambahan di bagian depan untuk menawarkan cengkeraman all-wheel-drive dan output gabungan 516 dk (385 kW) dan torsi 611 lb-ft (828 Nm).
Keberadaan motor ekstra tersebut merupakan alasan mengapa 580+ memiliki jangkauan yang sedikit lebih rendah.
Baca Juga:
Jika estimasi jangkauan WLTP kerap kali optimistis, rating EPA terkadang dianggap terlalu pesimistis.
Misalnya, ketika EPA menilai Porsche Taycan 2020 hanya memilki jangkauan 201 mil (337 km), sang automaker berpaling kepada perusahaan independen untuk membantah hasilnya.
Dan, memang, mereka akhirnya kembali dengan angka yang lebih tinggi. Tes tambahan dari rekan kami di InsideEV kian mendukung hasil tersebut.
Namun, itu tidak berarti EQS memang akan mencapai kisaran 478 mil dari WLTP.
Pengalaman pribadi kami saat mengendarai EQS, baik di Eropa maupun baru-baru ini di AS, menunjukkan bahwa EV flagship Mercedes tersebut ada kemungkinan melampaui rating EPA.
Tapi, kami tidak yakin jika dia bisa menjangkau 478 mil.
Terlepas dari semua itu, Mercedes-Benz EQS 2022 akan mencapai dealer akhir musim gugur ini - jika Anda berminat memboyongnya.
Sumber: Mercedes-Benz
Galeri: Mercedes-Benz EQS 2022