Pasar kendaraan off-road semakin ramai, tetapi perusahaan baru bernama Fering dari Inggris ingin masuk ke segmen itu dengan model yang dijuluki Pioneer.
Tidak seperti SUV lainnya di pasaran, yang satu ini mengemas powertrain listrik yang telah mendapatkan kekuatan tambahan, terutama dalam kemampuan jelajahnya.
Fering memperkirakan jangkauan Pioneer bisa mencapai hingga 3.780 mil (7.000 km) sebagai kombinasi antara kerja mesin pembakaran dan motor listrik berbasis baterai.
Pioneer memiliki motor listrik yang menggerakkan setiap poros, dan menghasilkan torsi total 443 pound-feet (600 Newton-meter).
Dengan sendirinya, baterai menawarkan jangkauan listrik yang mencapai 50 mil (80 km).
Paket baterai ini menggunakan sel lithium titanate oxide, yang menurut Fering lebih baik dalam kondisi cuaca ekstrem daripada bahan kimia lithium-ion yang lebih umum.
Selain baterai, Pioneer juga dibekali mesin berkapasitas 800 cc tiga silinder yang menggunakan biodiesel.
Galeri: Fering Pioneer
Namun Fering mengatakan pembeli perlu menentukan tangki bahan bakar jarak jauh untuk mencapai kisaran jarak terjauh yang diklaim perusahaan.
Atau dengan kata lain, jarak terjauh sangat tergantung dengan kapasitas tangki bahan bakar yang dipilih. Semakin besar kapasitasnya maka akan semakin jauh jarak tempuhnya.
Sejujurnya, agak sulit untuk memahami dengan baik proporsi bodi Pioneer hanya dengan melihat fotonya.
Fering melaporkan bahwa Pioneer lebih pendek dari Ford Mondeo Estate, yang berukuran 191,6 inci (4.867 milimeter).
Sebagai perbandingan, pickup Ford Maverick baru saja memiliki panjang 199,7 inci (5.072 milimeter).
Pioneer memiliki sasis spaceframe aluminium, dan bagian luarnya memiliki panel kain untuk menghemat berat.
Fering mengatakan bahannya mudah diganti dan memiliki insulasi yang lebih baik daripada logam. Truk itu memiliki berat kosong sekitar 1.500 kg. Muatan maksimum yang diklaim juga sekitar 1.500 kg.
Fering sudah memiliki prototipe Pioneer untuk pengujian. Perusahaan berharap untuk memulai produksi pada paruh pertama tahun 2022.
Merek tersebut dibuat dengan menyasar para petualang, penjelajah, dan layanan darurat.
Pengguna bahkan dapat menggunakan range extender seperti generator dan lampu listrik atau perlengkapan outdoor lainnya.
Pendiri Fering adalah Ben Scott-Geddes. Sebelumnya, dia adalah salah satu direktur di Ferrari. Dia juga pernah menjadi anggota tim yang bertanggung jawab atas McLaren F1 dan mobil balap ketahanan BMW V12 LMR.
Sumber: Fering