Perusahaan karoseri asal Malang, Jawa Timur, Tentrem, memperkenalkan bodi bus Avante generasi baru, Avante H7 AB di gelaran GIIAS 2021.

Bus ini dirancang dengan desain yang ergonomis yang dipadukan dengan lekuk bodi yang menarik perhatian. Kendaraan ini menawarkan tampilan bus yang modern dan eksklusif yang dipasang ke sasis Hino Bus R260.

Keunggulan bodi bus ini adalah bodinya yang ringan menggunakan bodi aluminium, di mana bobotnya lebih ringan hingga 500 kg yang membuatnya lebih hemat bahan bakar dan lebih hemat dalam pemakaian ban.

Bodi Avante H7 AB memiliki desain model double glass. Selain itu, secara tampilan depan didesain dengan tampang yang gahar melancip yang bisa dilihat dari headlamp-nya.

Karena menggunakan bodi aluminium, bus ini diklaim memiliki bodi tahan karat dan bobot yang ringan, serta aman secara electrical load safety.

Bodi Avante H7 AB memiliki pusat gravitasi yang rendah (lowest center of gravity), karena telah diuji Proven Roll Over Test UN ECE R66.

Pengujian ini dilakukan untuk mengevaluasi efek pada keseimbangan kendaraan di kondisi tabrakan atau gerakan melengkung tiba-tiba yang dihasilkan karena pusat gravitasinya yang tinggi atau kendaraan terlalu berat.

Yang menarik, Hino Bus R260 yang dibalut bodi Avante H7 AB memiliki desain tempat duduk kombinasi untuk keluarga atau penumpang VVIP.

Tersedia tempat duduk model sofa dan captain seat yang membuat penumpang nyaman.

Bus ini juga dilengkapi dengan Air Purifier Cabin System yang membuat kualitas udara menjadi lebih baik, serta mengurangi jumlah virus dan bakteri di udara.

Bus garapan karoseri Tentrem ini dieksekusi dengan rapi. Setiap detail pada kursi penumpang dibuat presisi dan dengan bahan berkualitas yang membuat nyaman penumpangnya.

Hino Bus R260 merupakan kendaraan yang diandalkan oleh banyak Perusahaan Otobus atau PO.

Bus Hino ini memang dikenal tangguh dan efisien dalam melayani transportasi antarkota antarprovinsi, bus pariwisata, hingga bus antar jemput karyawan.

Hino Bus R260 memiliki teknologi lubang pelumasan yang disebut oil gallery pada piston yang bekerja untuk mendinginkan mesin.

Lubang oil gallery ini akan meningkatkan efisiensi pendinginan pada mesin, jika dibandingkan dengan mesin bus dengan tipe piston tanpa oil gallery.

Karena Piston yang dilengkapi dengan oil gallery, 50% panas yang dihasilkan dari piston akan ditransfer ke minyak pelumas atau oli.

Hal ini membuat Hino Bus R260 memiliki mesin yang tetap stabil dan terjaga suhunya, walaupun melintasi jalur tol yang panjang seperti Trans Jawa atau Trans Sumatra dengan pemakaian oli yang lebih kecil.