Kawasaki Akan Rilis Motor Listrik di 2022, Hak Paten Sudah Diurus

Pabrikan asal Jepang paling serius dalam mengembangkan motor listrik dan mild-hybrid.

28 Nov 2021 di 17:41

Oleh: Dustin Wheelen

Diterjemahkan oleh: Dedhi Purnomo

Kawasaki telah menunjukkan posisinya yang kuat di ajang EICMA 2021 dengan meluncurkan Kawasaki Versys 650 dan Kawasaki Ninja H2 SX SE.

Lalu, hadir pula Kawasaki KLX230 edisi khusus yang telah sangat direvisi. Peluncuran motor profil tinggi itu tidak menghentikan Kawasaki untuk melihat lebih jauh ke masa depan.

Pada Oktober 2021 lalu, Kawasaki mengumumkan rencananya untuk mengubah semua motor produksi mereka menjadi bertenaga listrik atau setidaknya hybrid pada 2035.

Pada 2035 itulah, tak ada lagi motor bensin yang diproduksi Kawasaki. Sebagai langkah awal, Kawasaki akan merilis 10 motor berbeda bertenaga listrik atau mild-hybrid.

Mungkin, Kawasaki jadi pabrikan Jepang yang paling ambisius dalam menyambut era kendaraan listrik, dibanding para pesaing Jepangnya, yaitu Honda, Suzuki, dan Yamaha.

Dalam konferensi pers di ajang EICMA 2021, Presiden Kawasaki Motors Hiroshi Ito mengumumkan hal penting.

Dikatakan, bahwa Kawasaki akan memperkenalkan tiga model listrik atau hybrid sebelum akhir 2022.

Terlepas dari berita yang mengejutkan, Kawasaki sendiri telah memberikan pembaruan yang konsisten kepada publik tentang motor listrik dan motor mild-hybrid.

Memang, pada April 2021, Kawasaki telah melakukan pengajuan paten seputar motor listrik atau mild-hybrid. Sedangkan pada Oktober 2021, pihak Kawasaki mengonfirmasinya.

Meskipun motor prototipe listrik dan mild-hybrid telah menjadi berita utama dalam beberapa tahun terakhir, Kawasaki masih mengerjakan pabrik bertenaga hidrogen.

Sebelumnya, Kawasaki telah mengajukan paten untuk mesin H2 injeksi ganda pada Maret 2020 lalu.

Proyek itu akan berfungsi sebagai dasar untuk pembangkit listrik berbasis hidrogen milik Kawasaki untuk masa depan.

Kawasaki sendiri akan terus mengembangkan injeksi langsung di mesin H2 injeksi ganda dengan tujuan mengadaptasi teknologi ke versi berbahan bakar hidrogen.

Dengan memasangkan injeksi langsung dengan mesin supercharger H2, Kawasaki percaya bahwa ia dapat mencapai tujuan nol emisi sambil melampaui angka daya saat ini.

Tentu saja, proyek hidrogen akan membutuhkan lebih banyak waktu untuk dikembangkan, tapi model listrik dan mild-hybrid dapat bertindak sebagai stop-gap untuk sementara.

Sayangnya, kita harus menunggu Kawasaki untuk secara resmi mengungkap ketiga model baru tersebut pada 2022 nanti.