Ada beragam reaksi seputar kebangkitan kembali Lamborghini Countach yang diluncurkan beberapa bulan lalu.
Secara resmi dijuluki Countach LPI 800-4, beberapa orang menganggap interpretasi modern dari supercar tersebut sangat keren.
Namun, ada juga sebagian pihak yang agak vokal soal kekecewaan mereka terhadap produk tersebut.
Bahkan, sang desainer aslinya Marcello Gandini pun mengaku tak setuju dengan model remake itu.
Tetap saja, kritik tidak menghentikan Lamborghini untuk meraup banyak uang dari Aventador yang dipoles retro.
Faktanya, 112 mobil yang direncanakan untuk produksi telah ludes dipesan, bahkan sebelum unitnya terungkap ke publik.
Galeri: Lamborghini Countach LPI 800-4
Beberapa akan menyebutnya sebagai cara yang sinis untuk panen uang, tetapi perusahaan berhasil mencapai target yang mereka mau.
Kabarnya, satu unit dibanderol lebih dari satu juta dolar AS (Rp14,3 miliar), jadi setidaknya pabrik Sant'Agata sukses meraup 112.000.000 dolar AS.
Mungkin ini mengejutkan buat segelintir orang, mayoritas pembeli membeli Countach reborn juga sudah memiliki model orisinalnya.
Dalam kata-kata Lamborghini, "Sebagian besar pesanan dilakukan oleh penggemar yang sudah memiliki Countach asli".
Anda juga bisa bertaruh bahwa mayoritas dari mobil tersebut juga dikonfigurasikan dengan cara bespoke.
Akan menarik untuk dilihat apakah ada di antara 112 unit itu yang terinspirasi oleh model bersayap (atau bersayap ganda) dari era 1980an.
Sebuah poin plus bagi siapa saja yang meminta sayap depan dipasangkan pada Countach reborn milik mereka.
Tentu saja, Lamborghini tidak menyebutkan bagaimana setiap mobil dikonfigurasi dan kustomisasi.
Selain itu, para sultan dan miliarder juga pasti menginginkan sedikit privasi.
Setidaknya, automaker Italia itu mengungkap opsi warna yang bisa dipilih oleh 112 pemilik beruntung ketika mempersonalisasi Countach mereka agar menjadi unik.
Mulai dari warna klasik seperti Verde Medio hingga nuansa modern seperti Arancio Aten, pembeli Countach dimanjakan dengan pilihan.
Lamborghini akan mulai mengirimkan Countach baru ke pemiliknya pada kuartal pertama 2022. Masing-masing unit kemungkinan akan unik, tetapi semua dibekali mesin yang sama.
Mereka mendapatkan versi hybrid dari unit V12 6,5 liter milik Aventador.
Itu pada dasarnya adalah versi sedikit detuned dari yang digunakan oleh Sian, dan bisa menghasilkan 803 daya kuda (599 kilowatt).
Galeri: Rekonstruksi Lamborghini Countach LP 500 1971
Namun, jika Anda tetap lebih suka garis Countach klasik, harapan masih ada.
Anda selalu bisa meminta Lamborghini untuk membuatkannya, seperti model one-off yang baru saja rampung untuk seorang klien misterius.
Tapi tentu, Anda juga perlu memastikan ada lebih dari 1.000.000 dolar AS tersimpan di rekening bank.